Bisnis.com, JAKARTA – Emiten perkebunan, PT Dharma Satya Nusantara Tbk. berencana akan melakukan penjualan saham hasil pembelian kembali saham atau buyback mulai Rabu (18/8/2021) mendatang.
Berdasarkan keterbukaan informasi, Senin (16/8/2021), Direktur Dharma Satya Nusantara Jenti merujuk pada peraturan OJK No. 2/POJK.04/2013 tentang Pembelian Kembali Saham yang Dikeluarkan oleh Emiten atau Perusahaan Publik dalam Kondisi Pasar yang Berfluktuasi secara Signifikan.
“Dengan ini kami sampaikan bahwa perseroan akan melaksanakan pengalihan atau penjualan kembali saham hasil pembelian saham yang akan dilakukan melalui BEI,” tulis Jenti, dikutip (16/8/2021).
Penjualan ini dilakukan selama satu tahun yang dimulai pada 18 Agustus 2021 sampai dengan 17 Agustus 2022.
Jumlah saham yang akan dijual kembali melalui BEI tersebut adalah sebanyak 141.423.900 lembar saham.
Adapun emiten berkode saham DSNG tersebut menunjuk PT Ciptadana Sekuritas Asia sebagai pelaksana penjualan kembali saham tersebut.
Baca Juga
Pada penutupan pasar modal hari ini, Senin (16/8/2021), saham DSNG terpantau melemah 4,42 persen atau 25 poin ke level 540. Kapitalisasi pasar DSNG terpantau sebesar 5,72 triliun.
Sementara itu, berdasarkan laporan keuangan kuartal I/2021, perseroan mencatatkan pertumbuhan laba komprehensif yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 22,44 persen. Dari Rp81,47 miliar pada kuartal I/2020 menjadi Rp99,76 miliar pada kuartal I/2021.
Pertumbuhan juga terjadi pada penjualan perseroan yaitu sebesar Rp1,64 triliun pada kuartal I/2021, sementara pada periode yang sama tahun 2020 sebesar Rp1,59 triliun.