Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Diprediksi Menguat Terbatas, Simak Rekomendasi Saham Berikut

Pergerakan IHSG hingga saat ini masih berada dalam rentang konsolidasi wajar. Gerak indeks juga diperkirakan masih terkendali menjelang rilis data inflasi hari ini.
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/3/2021). Bisnis/Abdurachman
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/3/2021). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpeluang menguat terbatas mada perdagangan hari ini, Senin (3/5/2021).

IHSG ditutup melemah 0,29 persen atau 17,34 poin ke level 5.995,62. Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 5.985,02-6.033,9. Koreksi tersebut membuat kinerja year to date IHSG kembali turun menjadi 0,28 persen.

Sebanyak 197 saham menguat, 276 saham melemah, dan 168 saham lainnya stagnan.

Volume perdagangan mencapai 17,64 miliar saham dengan nilai mencapai Rp9,23 triliun. Investor asing mencatatkan aksi beli bersih atau net buy senilai Rp145,76 miliar.

CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG hingga saat ini masih berada dalam rentang konsolidasi wajar. Gerak indeks juga diperkirakan masih terkendali menjelang rilis data inflasi hari ini.

“Peluang kenaikan jangka pendek IHSG masih terbuka mengingat kuatnya fundamental perekonomian Indonesia yang turut menjadi penopang bagi pergerakan IHSG,” ungkap William dalam risetnya, Senin (3/5/202).

William memperkirakan hari ini IHSG berpotensi bergerak dalam rentang terbatas pada kisaran 5.827 hingga 6.088.

Adapun saham-saham  yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini antara lain: ASII, ICBP, TLKM, JSMR, BSDE, HMSP, AALI, TBIG.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper