Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Dibuka Menguat Jelang Libur Imlek, Saham BANK hingga GOOD Melonjak

Pukul 09.02 WIB, IHSG naik 0,41 persen atau 25,45 poin menjadi 6.227,28. Sejumlah saham melonjak signifikan.
Pekerja melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (1/2/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pekerja melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (1/2/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menanjak pada awal perdagangan Kamis (11/2/2021) jelang Libur Imlek 2021.

Preopening, IHSG naik 0,32 persen atau 19,8 poin menjadi 6.221,63. Dari seluruh anggota Indeks LQ45, 27 saham naik, 6 koreksi, dan 12 stagnan.

Pukul 09.02 WIB, IHSG naik 0,41 persen atau 25,45 poin menjadi 6.227,28. Sejumlah saham melonjak signifikan.

Saham DKFT melonjak 24,69 persen, saham BANK melesat 22,88 persen, saham GOOD naik 13,36 persen, dan saham MPPA menguat 12,17 persen.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper menyampaikan IHSG menguat meskipun bergerak fluktuatif dan jumlah transaksi cenderung lebih sedikit dibandingkan rata-rata. Faktor pendorong utama adalah melandainya kasus Covid-19 harian di dalam negeri.

IHSG diprediksi menguat hari ini. Secara teknikal terlihat pergerakan akan cukup terbatas menjelang libur panjang akhir pekan dalam rentang support 6.147 dan 6.174, serta level resistant 6.222 dan 6.243.

"Pergerakan didorong oleh optimisme setelah semakin kian melandainya kasus Covid-19 harian di Indonesia. Dari dalam negeri masih minim katalis dari data perekonomian," paparnya dalam publikasi riset.

CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan pergerakan IHSG hingga saat ini terlihat masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar. Peluang kenaikan jangka pendek masih terbuka lebar jika IHSG dapat dipertahankan diatas resisten level terdekat.

Sampai saat ini para investor asing masih mencatatkan capital inflow sepanjang 2021, dan kondisi perekonomian yang berada dalam kondisi stabil turut menjadi penunjang bagi kenaikan IHSG.

"IHSG berpotensi bergerak dalam zona hijau dalam rentang 5.971 - 6.299," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper