Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan jasa kurir anak usaha PT Adi Sarana Armada Tbk. (ASSA), AnterAja mulai menggunakan kendaraan listrik sebagai armada pengantarannya.
PT Tri Adi Bersama (AnterAja) bekerja sama dengan perusahaan teknologi, PT Listrik Vine Jasa dan Tetrik sebagai pengelola dan penyedia jasa pengisian baterai sepeda motor listrik.
Anteraja meluncurkan motor listrik ramah lingkungan yang difungsikan secara khusus untuk kurir melakukan pengiriman parcel ke pelanggan.
VP Operations Anteraja Jimmi Krismiardhi mengatakan penggunaan sepeda motor listrik sebagai upaya mewujudkan transportasi yang ramah lingkungan.
"Peluncuran ini merupakan upaya Anteraja untuk mendukung Langkah Hijau dan mewujudkan ekosistem transportasi yang lebih hijau. Sejalan dengan inisiatif tersebut, hadirnya peluncuran motor ini menjadi sebuah solusi transportasi yang lebih ramah lingkungan di Indonesia," katanya, Jumat (15/1/2021).
Hadirnya kerjasama antara Anteraja dan Tetrik merupakan pelopor kombinasi antara industri logistik dan gagasan teknologi ramah lingkungan.
Baca Juga
Head of Product & Operation Tetrik Catra Darusman meyakini dengan spesifikasi yang dimiliki sepeda motor listrik ini dapat menunjang performa dan kegiatan operasional para kurir.
"Sepeda motor listrik ini memiliki keunggulan redaman suspensi empuk, baterai juga sudah mendukung teknologi manajemen energi yang baik. Jika diisi daya 3 kWh jarak tempuh bisa mencapai 70 km dengan kecepatan maksimal bisa sampai dengan 70-80 km/jam," ujarnya.
Sepeda motor listrik ini dilengkapi dengan baterai Lithium Ion MNC tipe DC 72V/20 Ah untuk menunjang performa. Keunggulan motor listrik ini memiliki fitur panel indicator smartphone berbasis Android, sehingga bisa digunakan para kurir untuk menampilkan informasi data status dari motor listrik.
Peluncuran motor listrik ini merupakan langkah kerjasama antara Anteraja dan Tetrik yang diharapkan agar para Satria Anteraja dapat beralih dan menggunakan kendaraan
motor listrik ramah lingkungan. Kerja sama antara Anteraja dan Tetrik diharapkan akan dapat terus berlangsung dan mendukung langkah pemerintah dalam mendukung gerakan ekonomi hijau.