Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Emas Hari Ini Jumat (18/12), Raih Peluang saat Dolar AS Anjlok

Harga emas bergerak naik karena indeks dolar AS yang memperdalam penurunannya dibalik progres rencana stimulus AS dan kebijakan Federal Reserve AS.
Karyawan menunjukan replika emas logam mulia di Butik Antam, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Harga emas PT Aneka Tambang Tbk. pada hari perdagangan Selasa (8/9/2020) menurun dibandingkan dengan perdagangan hari sebelumnya. Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan menunjukan replika emas logam mulia di Butik Antam, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Harga emas PT Aneka Tambang Tbk. pada hari perdagangan Selasa (8/9/2020) menurun dibandingkan dengan perdagangan hari sebelumnya. Bisnis/Himawan L Nugraha
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas bersinar seiring dengan anjloknya dolar AS di tengah prospek stimulus corona dan kebijakan Federal Reserve yang memertahankan suku bunga rendah.

Pada perdagangan Jumat (18/12/2020) pukul 06.10 WIB, harga emas spot koreksi 0,07 persen atau 1,35 poin menjadi US$1.884,07 per troy ounce.

Harga emas Comex kontrak Februari 2020 naik 0,02 persen atau 0,4 poin menuju US$1.890,8 per troy ounce.

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang utama koreksi 0,73 persen menjadi 89,79.

Sebelumnya pada penutupan perdagangan Kamis (17/12/2020), harga emas berjangka menguat 1,6 persen menjadi US$1.889 per ounce, tertinggi dalam hampir enam minggu.

Laporan Monex Investindo Futures menyebutkan harga emas bergerak naik sekitar 1 persen pada hari Kamis (17/12) karena indeks dolar AS yang memperdalam penurunannya dibalik progres rencana stimulus AS dan komitmen Federal Reserve AS untuk memompa lebih banyak uang tunai ke ekonomi serta mempertahankan suku bunga rendah.

Analis pasar di salah satu broker internasional mengatakan bahwa keputusan The Fed jelas indikasikan bahwa mereka tidak nyaman dengan pemulihan ekonomi saat ini.

Dia juga menambahkan bahwa mengingat sikap The Fed dan bank sentral lainnya, ada indikasi bahwa inflasi akan naik di masa depan dan dengan indeks dolar AS akan sedikit menurun, maka emas terlihat sebagai investasi yang menarik.

Legislator AS pada hari Rabu mengatakan bahwa para negosiator di Kongres AS semakin dekat untuk menyepakati paket bantuan Covid-19 senilai US$900 miliar yang direncanakan untuk memberikan cek stimulus sebesar US$600 -US $700 per individu.

"Hal ini telah menekan dolar AS ke level terendah dalam lebih dari dua tahun dan menopang penguatan emas," papar Monex.

Sementara itu The Fed semalam juga berjanji akan mempertahankan kebijakan pembelian obligasi sampai pemulihan ekonomi AS aman.

Simak pergerakan harga emas hari ini secara live.

13:36 WIB
Harga emas global masih turun tipis

Pukul 13.33 WIB, harga emas spot koreksi 0,28 persen atau 5,22 poin menjadi US$1.880,2 per troy ounce.

Harga emas Comex kontrak Februari 2020 turun 0,24 persen atau 4,6 poin menuju US$1.885,8 per troy ounce.

11:26 WIB
Pukul 11.21 WIB, harga emas spot koreksi 0,17 persen

Pukul 11.21 WIB, harga emas spot koreksi 0,17 persen atau 3,15 poin menjadi US$1.882,27 per troy ounce.

Harga emas Comex kontrak Februari 2020 turun 0,16 persen atau 3,1 poin menuju US$1.887,3 per troy ounce.

10:13 WIB
Pukul 10.06 WIB, harga emas spot koreksi 0,26 persen

Pukul 10.06 WIB, harga emas spot koreksi 0,26 persen atau 4,96 poin menjadi US$1.880,46 per troy ounce.

Harga emas Comex kontrak Februari 2020 turun 0,28 persen atau 5,3 poin menuju US$1.885,1 per troy ounce.

08:28 WIB
Harga emas spot koreksi 0,32 persen

Pukul 08.24 WIB, harga emas spot koreksi 0,32 persen atau 6,06 poin menjadi US$1.879,36 per troy ounce.

Harga emas Comex kontrak Februari 2020 naik 0,19 persen atau 3,6 poin menuju US$1.886,8 per troy ounce.

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang utama naik 0,09 persen menjadi 89,9.


Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper