Bisnis.com, JAKARTA - Institution Research Team MNC Sekuritas memprediksi pergerakan indeks harga saham gabungan masih akan melanjutkan tren penguatannya pada perdagangan Jumat (6/11/2020).
Institution Research Team MNC Sekuritas menjelaskan bahwa indeks harga saham gabungan (IHSG) telah menembus dua level resistance diberikan yaitu di level 5.182 dan 5.250. Tidak hanya itu, IHSG juga telah menutup gap yang berada di area 5.216 hingga 5.232.
Adapun, IHSG menutup perdagangan Kamis (5/11/2020) bertengger gagah di level 5.260,32 setelah menguat 3,04 persen. sebanyak 320 saham menghijau, 140 saham lainnya melemah, sedangkan 150 saham stagnan alias tak bergerak dari posisinya semula.
Institution Research Team MNC Sekuritas memperkirakan pergerakan IHSG ini sedang membentuk wave (v) dari wave [c] dari wave B pada skenario biru atau wave 3 dari wave (C) pada skenario merah.
“Untuk arah pergerakan IHSG selanjutnya kami perkirakan masih berpeluang untuk menguat, paling tidak menguji area 5.280-5.300,” jelas MNC Sekuritas melalui riset harian, Jumat (6/11/2020).
Berikut rekomendasi Institution Research Team MNC Sekuritas untuk perdagangan Jumat (6/11/2020):
Baca Juga
TLKM - Buy on Weakness (Rp2.770)
MNC Sekuritas memperkirakan, saat ini TLKM sedang berada pada wave (c) dari wave [i] dari wave C. Hal tersebut berarti, TLKM masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya, terlebih jika TLKM mampu break resistance di Rp2.850.
Buy on Weakness: Rp2.670-Rp2.750
Target Price: Rp2.900, Rp3.000
Stoploss: below Rp2.620
BBRI - Buy on Weakness (Rp3.490)
Pergerakan BBRI saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [c] dari wave B. Hal tersebut berarti, BBRI masih berpeluang menguat.
Buy on Weakness: Rp3.390-Rp3.460
Target Price: Rp3.550, Rp3.650
Stoploss: below Rp3.290
SMGR - Buy on Weakness (Rp9.950)
Saat ini SMGR diperkirakan berada pada bagian wave [c] dari wave B dari wave (B), sehingga SMGR masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: Rp9.600-Rp9.900
Target Price: Rp10.300, Rp10.500
Stoploss: below Rp9.100
BEST - Sell on Strength (Rp167)
MNC Sekuritas memperkirakan, pergerakan BEST merupakan bagian dari wave C, dimana BEST masih rentan untuk terkoreksi. Adapun level koreksi BEST diperkirakan berada pada area Rp145-Rp155.
Sell on Strength: Rp167-Rp174