Bisnis.com, JAKARTA - Lembaga pemeringkat Fitch Ratings menurunkan peringkat nasional jangka panjang PT Waskita Beton Precast Tbk. dari CCC(idn) ke CC seiring pemangkasan peringkat terhadap induk usaha, PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Fitch juga menurunkan peringkat obligasi Waskita Beton senilai Rp2 triliun ke peringkat yang sama.
Berdasarkan laporan Fitch yang dikutip Bisnis, Kamis (8/10/2020), penurunan peringkat WSBP mengikuti pemangkasan peringkat terhadap induknya, PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Fitch menilai menilai kedua perusahaan memiliki hubungan operasional yang kuat karena tumpang tindih manajemen senior dan kontrol WSKT atas keputusan-keputusan penting WSBP
Sebagaimana diketahui, peringkat nasional ‘CC’ menunjukkan risiko gagal bayar yang tergolong tertinggi relatif terhadap emiten atau surat utang lain di Indonesia.
Secara umum, penurunan peringkat WSBP juga dipengaruhi oleh pelemahan arus kas dan penurunan profitabilitas.
Baca Juga
Pada paruh pertama 2020, arus kas dari penerimaan pembeli turun hampir 60 persen menjadi Rp1,6 triliun. Pandemi virus corona juga membuat progres penyelesaian proyek melambat .
Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta juga berisiko menunda proses administratif pada verifikasi dan penagihan piutang.
Fitch menyebut, penyelesaian proyek yang melambat dan koleksi kas yang memanjang akan melemahkan profil keuangan WSBP secara keseluruhan pada 2020.
"Order book WSBP akan tetap berada di bawah tekanan hingga akhir 2021 karena kontrak baru tidak akan pulih secara signifikan pada 2020 dan 2021," tulis Fitch.
Menurut Fitch, peringkat WSBP bisa meningkat jika terdapat revisi peningkatan pada profil kredit induk, yakni Waskita Karya.
Sebaliknya peringkat juga bisa diturunkan lagi jika posisi likuiditas melemah dan revisi penurunan profil kredit Waskita Karya