Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

334 Saham Melemah, IHSG Anjlok 1,57 Persen Sesi I

Pada pukul 11.30 WIB, IHSG turun 1,57 persen atau 77,25 poin menjadi 4.840,7, setelah bergerak di rentang 4.832,89 - 4.897,34. Terpantau 344 saham melemah, 48 saham hijau, dan 134 saham stagnan.
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (14/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (14/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan tren pelemahan pada perdagangan Kamis (24/9/2020).

Pada pukul 11.30 WIB atau akhir sesi I, IHSG turun 1,57 persen atau 77,25 poin menjadi 4.840,7, setelah bergerak di rentang 4.832,89 - 4.897,34. Terpantau 344 saham melemah, 48 saham hijau, dan 134 saham stagnan.

Sebelumnya, pada perdagangan Rabu (23/9/2020) IHSG ditutup melemah meski sempat menguat di awal pembukaan pasar. IHSG pun akhirnya parkir di level 4.917,95 setelah terkoreksi 0,33 persen.

Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang menyampaikan lanjutan kejatuhan IHSG dan akan berada dibawah level 4,900 tak terelakan lagi dalam perdagangan Kamis ini.

Hal ini menyusul cukup tajamnya kejatuhan DJIA sebesar -1.92% akibat tiga faktor, yakni tekanan jual saham teknologi, persoalan Covid-19, dan ketidakpastian mengenai kelanjutan paket stimulus fiskal.

Sentimen negatif bagi IHSG hari ini juga datang dari turunnya EIDO -2.35% serta turunnya beberapa harga komoditas di antaranya Gold -1.97%, Nikel -1.23%, Timah -2.91% dan CPO-3.67%.

Satu-satunya sentimen positif datang dari kembali menguatnya harga komoditas Coal sebesar +0.42% mendekati US$60.

Di sisi lain, jumlah tertinggi kembali korban yang terjangkiti dan tewas akibat Covid-19 pada Rabu ada penambahan sekitar +4,465 orang (naik +1.76%), sehingga sejauh ini jumlah pasien mencapai 257.388 orang

"IHSG diprediksi bergerak di rentang 4,883 - 4,966, dan rupiah 14,730 - 14,870," paparnya.

Analis Samuel Sekuritas Indonesia William Mamudi menyampaikan IHSG (4,918) terus berlanjut dalam bearish sentiment. Tekanan jual masih potensi menguat dengan downtrend line yang solid. Target support bisa perhatikan level 4,800-4,900.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper