Bisnis.com, JAKARTA - Emiten konsumer PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. mengatakan kontribusi Pinehill Company Ltd. yang baru diakuisisi bulan lalu tidak akan terlalu besar terhadap kinerja perseroan tahun ini.
Direktur Indofood CBP Sukses Makmur Thomas Thjie mengatakan perseroan baru akan melakukan konsolidasi terhadap laporan keuangan Pinehill pada periode September 2020 - Desember 2020.
“Kontribusi Pinehill terhadap penjualan perseroan untuk tahun ini masih belum begitu besar karena hanya empat bulan operasional Pinehill yang dikonsolidasi,” kata Thomas dalam paparan publik, Rabu (23/9/2020).
Dia melanjutkan setelah emiten bersandi saham ICBP itu mengakuisisi Grup PInehill yang bergerak di industri pembuatan mie instan di Timur Tengah dan Afrika, ke depannya perseroan belum memiliki rencana untuk mengakuisisi produsen mie lain di luar negeri.
Namun demikian, ICBP akan terus menggenjot ekspansi pabrik baru di luar negeri melalui Pinehill selaku entitas anak perseroan.
“Dengan diakuisisinya Pinehill yang beroperasi di luar Indonesia, pengembangan akan terus dilakukan melalui Pinehill. Mengenai negara mana saja nanti akan diberitahukan lebih lanjut,” ujar Thomas.
Baca Juga
ICBP resmi mengakuisisi Pinehill Company Limited (PCL) pada 27 Agustus 2020 setelah mendapat persetujuan dari pemegang saham pada 3 Agustus 2020.
Pemegang saham ICBP menyetujui rencana akuisisi seluruh saham PCL dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
ICBP pun memperoleh fasilitas pinjaman sindikasi senilai US$2.050 juta untuk aksi akuisisi tersebut.
Manajemen perusahaan menyatakan, komitmen sindikasi pinjaman tersebut, digunakan untuk membiayai akuisisi Pinehill Company Ltd senilai US$2,99 miliar.
Mengacu pada kurs Jisdor pada Kamis (27/8/2020) di level 14.714 per dolar AS, maka transaksi akuisisi senilai US$2,99 miliar setara dengan Rp43,99 triliun.
