Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sektor Properti dan Aneka Industri Lambungkan IHSG

Indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 13,87 poin atau 0,27 persen ke level 5.244,07 pada akhir perdagangan Selasa (8/9/2020).
Pengunjung melihat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (3/8/2020). Pada penutupan perdagangan awal pekan, IHSG ditutup melemah 2,78 persen atau 143,4 poin ke level 5.006,22. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung melihat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (3/8/2020). Pada penutupan perdagangan awal pekan, IHSG ditutup melemah 2,78 persen atau 143,4 poin ke level 5.006,22. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Sektor saham properti dan sektor saham aneka industri menjadi pendorong penguatan laju indeks harga saham gabungan pada sesi perdagangan Selasa (8/9/2020).

Berdasarkan data Bloomberg, indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 13,87 poin atau 0,27 persen ke level 5.244,07 pada akhir perdagangan Selasa (8/9/2020). Sebanyak 176 saham menguat, 234 terkoreksi, dan 292 stagnan.

Sektor saham properti memimpin penguatan dengan naik 1,89 persen ke level 301,16.  PT Pollux Properti Indonesia Tbk. (POLL) menjadi motor utama sekaligu memimpin daftar top leaders dengan naik 17,21 persen.

Sektor saham aneka industri menempati urutan kedua dengan kenaikan 1,38 persen. Pergerakan mampu menghijau menuju level 915,05.

Sebaliknya, sektor saham infrastruktur menjadi penekan utama laju IHSG dengan koreksi 1,08 persen ke level 846,62. Sektor saham pertanian mengekor dengan turun 0,52 persen ke level 1.216,30.

Total nilai transaksi di pasar reguler, tunai, dan negosiasi senilai Rp6,295 triliun. Investor asing tercatat net sell senilai Rp286,42 miliar.

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menjadi sasaran jual dengan nilai net sell Rp128,2 miliar. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) mengekor dengan Rp57,8 miliar.

Di sisi lain, investor asing berburu saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dengan nilai net buy Rp43,4 miliar. PT United Tractors Tbk. (UNTR) juga jadi incaran dengan net buy Rp8,0 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper