Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan berhasil menguat pada perdagangan Selasa (8/9/2020) sesi I, setelah terkoreksi tiga hari berturut-turut.
Pada pukul 11.30 WIB atau akhir sesi I, indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 0,16 persen atau 8,35 poin menjadi 5.238,54. Sepanjang hari, indeks bergerak di rentang 5.232,92 - 5.256,3.
Dibuka di level 5.232,918, dan IHSG terus menguat hingga 0,33 persen ke level 5.247,252 pada pukul 09.09 WIB. Artinya, indeks mampu bertahan di zona hijau.
Dari keseluruhan anggota konstituen, sebanyak 184 saham berhasil menguat, 198 saham melemah, sedangkan 178 saham lainnya tidak bergerak daripada posisi perdagangan sebelumnya.
Nilai transaksi sejumlah Rp3,45 triliun dengan net sell investor asing sebesar Rp2,91 miliar.
Di tengah tren net sell, investor asing tampak memburu saham PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) dengan net buy sebesar Rp14,6 miliar sehingga saham berhasil menguat 1,28 persen ke level Rp5.925.
Baca Juga
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengatakan bahwa berdasarkan rasio fibonacci, level support dan resistance IHSG berada pada 5.172,37 hingga 5.293,93.
Kemudian, berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif, sedangkan Stochastic dan RSI berada di area netral.
“Meskipun demikian, terlihat pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistan terdekat,” ujar Nafan seperti dikutip dari publikasi risetnya, Selasa (8/9/2020).