Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KABAR EMITEN: Indofood Masih Atraktif, Investor Masih Khawatir Pandemi

Berita mengenai prospek Indofood dan hasil lelang surat utang negara, antara lain, menjadi topik halaman market, portofolio, dan investasi edisi harian Bisnis Indonesia, Rabu (15/7/2020).
Direktur Utama PT Indofood Sukses Makmur Tbk Anthoni Salim (kanan) memberikan penjelasan kepada awak media usai rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dan luar biasa, di Jakarta, Rabu (29/5/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan
Direktur Utama PT Indofood Sukses Makmur Tbk Anthoni Salim (kanan) memberikan penjelasan kepada awak media usai rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dan luar biasa, di Jakarta, Rabu (29/5/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - Berita mengenai prospek Indofood dan hasil lelang surat utang negara, antara lain, menjadi topik halaman market, portofolio, dan investasi edisi harian Bisnis Indonesia, Rabu (15/7/2020).

Berikut perincian topiknya:

Indofood Masih Atraktif. Dua emiten konsumer konglomerasi Grup Salim, PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) dinilai masih atraktif di tengah potensi menguatnya daya beli pada paruh kedua 2020.

PSAB Agresif Emisi Obligasi. Emiten pertambangan logam, PT J Resources Asia Pasifik Tbk. membidik dana Rp650 miliar dari emisi obligasi untuk refinancing.

IHSG Bisa Pulih dalam 1 Tahun. Pemulihan indeks harga saham gabungan (IHSG) untuk kembali ke level sebelum pandemi diprediksi butuh 11—18 bulan jika berkaca pada sejumlah krisis yang pernah melanda sebelumnya.

Investor Masih Khawatir Pandemi. Investor dinilai masih khawatir dengan perkembangan penanganan pandemi Covid-19 sehingga penawaran pada lelang Surat Utang Negara (SUN) mengalami penurunan, sekalipun sudah ada berbagai stimulus.

Harga Tembaga Memang Juara. Walau pandemi belum pergi, logam tembaga terus mendapatkan katalis positif dalam beberapa sesi perdagangan terakhir yang membuat harganya kerap mencetak rekor-rekor baru tiap pekan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper