Bisnis.com, JAKARTA - PT UBS Sekuritas Indonesia tercatat memborong saham emiten rumah sakit PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. sebesar Rp144,1 miliar pada Kamis (9/7/2020).
Berdasarkan data Bloomberg, sekuritas dengan kode AK itu memborong 61,32 juta saham emiten berkode saham MIKA tersebut. Namun sebelum pasar ditutup AK juga tercatat menjual 61,27 juta saham dengan nilai nominal Rp144 miliar yang hari ini dibeli atau crossing transaction.
Dengan begitu, UBS Sekuritas Indonesia menyisakan 46.000 saham MIKA, sehingga total nilai bersih saham MIKA yang dibelinya adalah sebesar Rp108,76 juta.
Adapun, saham MIKA ditutup parkir pada zona merah pada level Rp2.340, terkoreksi 0,85 persen atau 20 poin pada Kamis (9/7/2020). Namun, sepanjang tiga bulan terakhir, saham MIKA sudah melonjak 21,24 persen.
Berdasarkan besaran transaksinya, saham MIKA diperjualbelikan sebanyak Rp47,19 miliar dengan volume transaksi sebesar 19,98 juta lembar saham. Di sisi lain, total beli asing di pasar reguler mencapai Rp3,67 miliar pada perdagangan hari ini.
Belum jelas sentimen apa yang mempengaruhi UBS Sekuritas membeli saham MIKA pada perdagangan hari ini.
Baca Juga
Kendati demikian, Investor Relation Mitra Keluarga Aditya Widjaja pernah mengatakan bahwa pada semester II/2020 perseroan akan membuka satu rumah sakit baru di Surabaya.
“Saat ini tahap pembangunan rumah sakit anyar itu telah mencapai 80 persen, sehingga pengerjaan hanya menyisakan tahap akhir saja. Pembukaan kira-kira akan berlangsung di akhir tahun,” katanya baru-baru ini.
Pembangunan rumah sakit anyar itu, lanjut Aditya, menelan dana Rp78 miliar. Selain itu, MIKA juga mengakuisisi rumah sakit di Cirebon sehingga sampai akhir tahun total jaringan rumah sakit mencapai 26 unit.
