Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Uang THR Kurang? Rp17,47 Triliun Dividen Emiten Siap Mengalir Usai Lebaran

Dividen tunai dengan total senilai Rp17,47 triliun siap mengguyur pasar modal usai libur Lebaran 2020.
Pekerja berswafoto dengan latar belakang pergerakan Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (11/5/2020). Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pergerakan IHSG pada Senin (11/5/2020) berakhir di level 4.639,1 dengan penguatan sekitar 0,91 persen atau 41,67 poin dari level penutupan perdagangan sebelumnya. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Pekerja berswafoto dengan latar belakang pergerakan Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (11/5/2020). Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pergerakan IHSG pada Senin (11/5/2020) berakhir di level 4.639,1 dengan penguatan sekitar 0,91 persen atau 41,67 poin dari level penutupan perdagangan sebelumnya. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Bisnis.com,JAKARTA -  Dividen tunai dengan total senilai Rp17,47 triliun siap mengguyur pasar modal usai libur Lebaran 2020.

Musim pembayaran tunjangan hari raya (THR) memang telah berlalu. Tidak ketinggalan, setidaknya ada 15 emiten juga telah memberikan THR kepada para pemegang sahamnya dalam bentuk pembayaran dividen tunai pada rentang 8 Mei 2020 hingga 20 Mei 2020.

Belasan emiten itu mayoritas membagikan sebagian dari laba bersih yang diperoleh pada 2019 kepada pemegang saham. Berdasarkan data yang dihimpun Bisnis, setidaknya total pembayaran dividen tunai yang dikucurkan oleh 15 emiten menjelang lebaran sekitar Rp16,94 triliun.

Setelah libur Lebaran 2020, para pemegang saham masih dapat berburu dividen dari emiten yang telah memutuskan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) untuk membagikan dividen tunai atas kinerja 2019.

Berdasarkan data yang dihimpun Bisnis hingga Minggu (24/5/2020), setidaknya ada 10 emiten yang dijadwalkan memasuki periode cum dividend atau cum date pada 27 Mei 2020—29 Mei 2020.

Sebagai catatan, cum dividend merupakan tanggal terakhir bagi investor yang ingin membeli saham tertentu dan berhak untuk mendapatkan dividen perusahaan yang telah diumumkan.

Salah satu emiten yang akan memasuki periode cum dividend di pasar reguler dan negosiasi yakni PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) pada, Jumat (29/5/2020). Produsen rokok itu akan membagikan dividen Rp119,8 per lembar atau total senilai Rp13,93 triliun untuk laba bersih tahun buku 2019. 

Dari keluarga badan usaha milik negara (BUMN), cum dividend di pasar reguler dan negosiasi untuk saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) dijadwalkan pada, Kamis (28/5/2020). 

PGAS akan membagi dividen Rp41,56 per lembar atau total senilai Rp1,00 triliun untuk kinerja 2019. PT Pertamina (Persero) selaku induk usaha akan menerima setoran sekitar Rp573,90 miliar.

Selanjutnya, cum dividend untuk pembagian dividen PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) tahun buku 2019 dijadwalkan pada 29 Mei 2020. Emiten farmasi itu akan membayarkan dividen tunai dengan total senilai Rp937,50 miliar.

Sebelumnya, Direktur CSA Institute Aria Santoso menjelaskan bahwa dividen yang dibagikan adalah hasil usaha periode 2019. Pihaknya menilai keputusan itu sebagai itikad baik para emiten agar pemegang saham tetap dapat menikmati keuntungan perseroan.

“Respons pasar akan positif dan menantikan sentimen dari masa pembagian dividen ini,” jelasnya.

 Berikut daftar jadwal cum dividend emiten periode 27 Mei 2020—29 Mei 2020 dan total nilai dividen tahun buku 2019:

Kode Saham

Cum Dividend

Dividen per Saham (Rp/Lembar)

Total Dividen (Rp Miliar)

AMRT 

27 Mei 2020

13,38

555,59

MIDI 

27 Mei 2020

21,2

61,10

SSIA

27 Mei 2020

5

23,04

PGAS 

28 Mei 2020

41,56

1.007,47

HMSP 

29 Mei 2020

119,8

13.930

KLBF

29 Mei 2020

20

937,50

SKRN 

29 Mei 2020

60

90,00

TBIG

29 Mei 2020

28

605,67

EXCL

29 Mei 2020

20

215,73

DSNG

29 Mei 2020

5

52,29

Total

 

 

17478,39

 Sumber: Bursa Efek Indonesia, Pemberitaan Bisnis, diolah

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper