Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

10 Saham Top Losers Sepekan, Bank Maspion (BMAS) Paling Tertekan

Sejumlah saham tercatat mengalami penurunan harga perdagangan di tengah pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 2,99 persen sepanjang perdagangan sepekan ini, 20 April – 24 April 2020.
Pengunjung menggunakan smarphone didekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di Jakarta, Rabu (22/4/2020). Bisnis/Dedi Gunawan
Pengunjung menggunakan smarphone didekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di Jakarta, Rabu (22/4/2020). Bisnis/Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA --  Sejumlah saham tercatat mengalami penurunan harga perdagangan di tengah pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 2,99 persen sepanjang perdagangan sepekan ini, 20 April – 24 April 2020.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip Bisnis, Sabtu (25/4/2020), saham Bank Maspion Indonesia Tbk. tercatat mengalami penurunan harga paling signifikan.

Saham berkode emiten BMAS tersebut tercatat mengalami penurunan harga 30,00% menjadi Rp280 per lembar saham. Pada akhir pekan sebelumnya, bank yang akan melepas 30,01% sahamnya ke perusahaan Thailand ini masih memperdagangkan sahamnya di harga Rp400 per lembar saham.

Aesler Grup Internasional Tbk. menyusul di posisi kedua sebagai saham dengan penurunan harga 29,38% menjadi Rp250 per lembar saham. Posisi ketiga, Kresna Graha Investama Tbk. dengan penurunan harga saham 29,33% menjadi Rp147 per lembar saham.

Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk. menjadi saham dengan penurunan harga saham keempat terbesar yakni 29,25% menjadi Rp150 per lembar saham. Posisi kelima, Jasnita Telekomindo Tbk. dengan penurunan harga saham 29,20% menjadi Rp177 per lembar saham.

Selanjutnya, Envy Technologies Indonesia Tbk. mengalami penurunan harga saham 29,19% menjadi Rp131 per lembar saham. Borneo Olah Sarana Sukses Tbk. berada di posisi ketujuh dengan penurunan harga saham 29,06%.

Posisi kedelapan, Multifiling Mitra Indonesia Tbk. dengan penurunan harga saham 28,99% menjadi Rp600 per lembar saham. Selanjutnya, Steady Safe Tbk. mengalami penurunan harga saham 27,78% menjadi Rp182 per lembar saham.

Posisi terakhir, Kapuas Prima Coal Tbk.  dengan penurunan harga saham 26,06% menjadi Rp139 per lembar saham.  

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper