Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Net Sell Hampir Rp400 Miliar, IHSG Malah Masuk Zona Hijau

Investor mencatatkan aksi jual hingga Rp348 miliar dan aksi beli senilai Rp76 miliar. Aksi beli ini menjadi vitamin bagi IHSG untuk merangkak ke zona hijau.
Pekerja berada di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (1/4/2020). Bisnis/Abdurachman
Pekerja berada di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (1/4/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Aksi jual bersih (net sell) oleh investor asing berlanjut pada perdagangan hari ini, Kamis (2/4/2020), meskipun Indeks Harga Saham Gabungan mampu kembali ke zona hijau.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing membukukan aksi jual bersih (net sell) senilai sekitar Rp384,32 miliar, net sell hari keempat berturut-turut (lihat tabel).

Aksi beli oleh investor asing pada Kamis (2/4/2020) tercatat 938,43 juta lembar saham senilai Rp2,51 triliun. Adapun, aksi jual oleh investor asing tercatat 1,14 miliar lembar saham senilai Rp2,9 triliun.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa hari ini mencapai sekitar Rp6,6 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 5,73 miliar lembar saham.

Meski demikian, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencetak rebound dan naik lebih dari 1 persen pada akhir perdagangan hari ini.

Berdasarkan data BEI, pergerakan IHSG ditutup di level 4.531,68 dengan kenaikan tajam 1,47 persen atau 65,65 poin dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Rabu (1/4/2020), IHSG terguling ke zona merah dan berakhir di level 4.466,04 dengan penurunan tajam 1,61 persen atau 72,89 poin.

Sebelum bangkit ke zona hijau, indeks sempat memperpanjang pelemahannya bahkan turun lebih dari 1 persen pada perdagangan Kamis pagi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak fluktuatif di level 4.393,67 – 4.531,68.

Sebanyak 8 dari 10 sektor dalam IHSG menetap di wilayah positif, dipimpin industri dasar (+4,27 persen), barang konsumen (+3,95 persen), dan manufaktur (+3,92 persen). Adapun sektor properti dan finansial masing-masing terkoreksi 0,77 persen dan 0,08 persen.

Saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) dan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. (TPIA) yang masing-masing naik 8,5 persen dan 9 persen menjadi pendorong utama penguatan IHSG.

Ringkasan perdagangan saham oleh investor asing

Tanggal

Total

Keterangan

2 April

Rp384,32 miliar

Net sel

1 April

Rp69,77 miliar

Net sell

31 Maret

Rp308,94 miliar

Net sell

30 Maret

Rp53,26 miliar

Net sell

27 Maret

Rp221,25 miliar

Net buy

26 Maret

Rp662,26 miliar

Net buy

24 Maret

Rp631,41 miliar

Net sell

23 Maret

Rp36,63 miliar

Net buy

20 Maret

Rp794,06 miliar

Net sell

19 Maret

Rp636,24 miliar

Net sell

Sumber: BEI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper