Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nara Hotel Batal IPO

Nara Hotel sudah tidak tercantum dalam daftar rencana (pipeline) IPO Bursa Efek Indonesia
Foto multiple exposure layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Galeri Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (18/3/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Foto multiple exposure layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Galeri Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (18/3/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA -  Berakhir sudah drama rencana penawaran umum perdana PT Nara Hotel International Tbk. Rencana IPO Nara Hotel di Bursa Efek Indonesia dibatalkan. 

Pembatalan rencana penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) Nara Hotel terungkap lewat pengumuman PT Kustodian Sentral Efek Indonesia. 

KSEI melansir Surat No. 024/S/DIR/NH/III/2020 tanggal 23 Maret 2020 perihal Permohonan Pembatalan Pendaftaran Efek Bersifat Ekuitas PT Nara Hotel Internasional.

Berdasarkan keterangan resmi KSEI, dengan pembatalan tersebut, Perjanjian Pendaftaran Efek Bersifat Ekuitas PT Nara Hotel Internasional dengan KSEI telah berakhir.

Di sisi lain, Direktur Penilai Perusahaan Bursa Efek Indonesia I Gede Nyoman Yetna mengatakan nama perusahaan pengelola hotel itu sudah tidak lagi berada dalam daftar pencatatan saham sejak beberapa hari lalu.

"Nara Hotel sudah tidak berada di pipeline kami lagi," ujar Nyoman di Jakarta, Selasa (24/3/2020).

Sementara itu, Komisaris Independen Nara Hotel internasional, Hamdi Hassyarbaini menyebutkan perseroan bakal menunda pelaksanaan initial public offering [IPO]. Penundaan dilakukan karena melihat kondisi pasar modal yang sedang bergejolak. Sebagai informasi, OJK memberikan batas waktu penawaran umum Nara Hotel sampai dengan 20 Maret 2020.

“Kondisi pasar sedang seperti ini, jadi kami memutuskan untuk menunda [IPO],” katanya.

Nara Hotel sebelumnya berencana mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia pada 7 Februari 2020. Namun, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menemukan adanya perbedaan antara dokumen informasi tambahan yang disampaikan kepada OJK, dengan dokumen informasi tambahan yang diumumkan kepada publik mengenai pengungkapan porsi penjatahan saham.

Nara Hotel semula mengincar dana segar sebanyak Rp202 miliar dengan melepas 2 miliar saham atau 35 persen dari modal yang ditempatkan. Nara Hotel juga berniat untuk menerbitkan waran seri I sebanyak 2,8 miliar dengan harga pelaksanaan Rp200.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper