Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Makin Terpuruk, Tiga Indeks Utama Wall Street Anjlok 9 Persen Lebih

Bursa saham Amerika Serikat berakhir anjlok pada perdagangan hari ini, Kamis (12/3/2020), dengan indeks Dow Jones merosot hingga 10 persen.
Pedagang bekerja di lantai bursa New York Stock Exchange./ Michael Nagle - Bloomberg
Pedagang bekerja di lantai bursa New York Stock Exchange./ Michael Nagle - Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Amerika Serikat berakhir anjlok pada perdagangan hari ini, Kamis (12/3/2020), dengan indeks Dow Jones merosot hingga 10 persen.

Pasar terpuruk di tengah aksi jual terbesar sejak peristiwa Black Monday tahun 1987 silam. Indeks DowJ Dow Jones Industrial Average ditutup anjlok 9,99 persen atau 2.352,6 poin ke level 21.200,62, setelah dibuka melemah 5,81 persen atau 1.368,51 poin ke level 22.184,71.

Tak jauh berbeda, indeks S&P 500 ditutup anjlok 9,51 persen atau 269,74 poin ke level 2.480,64 setelah dibuka melemah 4,03 persen. Sementara itu, indeks Nasdaq Composite melemah 9,43 persen atau 750,25 poin ke posisi 7.201,80.

S&P 500 anjlok 27 persen di bawah rekor yang dicapai tiga pekan lalu dan menghapus semua penguatan sejak akhir 2018. Di Eropa, indeks Stoxx Europe 600 mencatat pelemahan terburuk dalam sejarah. Ibovespa Brasil jatuh sebanyak 20 persen, memperpanjang kerugian tahun ini hingga hampir 50 persen. Adapun indeks utama Kanada turun lebih dari 12 persen, hari terburuk sejak 1940.

Dilansir Bloomberg, Presiden Donald Trump akhirnya menawarkan beberapa upaya stimulus fiskal, tetapi langkah-langkah tersebut direspon datar. Bank Sentral Eropa mengambil kebijakan memperdalam pelonggaran kuantitatifnya serta meningkatkan likuiditas, namun aksi jual justru semakin dalam.

Bahkan rencana yang belum pernah terjadi sebelumnya dari Federal Reserve untuk membeli obligasi senilai US 5 triliun tidak dapat meredakan kekhawatiran investor yang bingung dengan meningkatnya kemungkinan bahwa virus corona (Covid-19) akan menjerumuskan ekonomi global ke dalam resesi.

Perdagangan Kamis menandai manifestasi terbesar dari bagaimana pukulan dari Covid-19 dan dan perang harga minyak menghancurkan prospek pertumbuhan global dan memicu kegelisahan di seluruh dunia.

Saat ini investor mencoba menebak efektivitas upaya pembuat kebijakan untuk membatasi kerusakan ekonomi, dengan larangan perjalanan Trump dan langkah-langkah fiskal gagal menarik investor. Sentimen semakin teredam oleh larangan pertemuan publik di AS dan penghentian liga olahraga profesional di sejumlah negara.

“Pasar sepertinya membutuhkan lebih banyak. Lebih banyak inovasi dari bank sentral, lebih banyak bantuan yang ditargetkan untuk bagian ekonomi yang paling rentan , serta tindakan dari otoritas fiskal untuk menghentikan guncangan agar tidak berkembang menjadi krisis yang lebih lama, ”kata Seema Shah, analis investasi global Principal Global Investor, seperti dikutip Bloomberg.

Lebih banyak berita buruk tentang dampak Covid-19 muncul sepanjang hari. Pejabat urusan penyakit menular AS terkemuka mengatakan sistem pengujian di negara itu "gagal." Sementara itu, Uni Eropa memperingatkan bahwa penyakit tersebut mengancam melebihi kemampuan pelayanan kesehatan di seluruh wilayah dalam beberapa minggu atau bahkan hari ke depan.

Sementara itu, National Hockey League mengikuti jejak National Basketball Association yang menghentikan kompetisi, sementara Major League Baseball mengatakan hari pembukaan akan ditunda.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper