Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Pengumuman Suku Bunga, Rupiah Melemah Pagi Ini

Nilai tukar rupiah bergerak melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (20/2/2020), menjelang pengumuman suku bunga acuan oleh Bank Indonesia.
Petugas teller menata uang rupiah di salah satu cabang Bank Mandiri di Jakarta, Rabu (19/2/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Petugas teller menata uang rupiah di salah satu cabang Bank Mandiri di Jakarta, Rabu (19/2/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah bergerak melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (20/2/2020), menjelang pengumuman suku bunga acuan oleh Bank Indonesia.

Berdasarkan data Bloomberg, pada perdagangan Kamis hingga pukul 08.20 WIB, rupiah terpantau melemah 16 poin atau 0,12 persen ke level Rp13.711 per dolar AS.

Sebelumnya, nilai tukar rupiah dibuka dengan pelemahan tipis 3 poin atau 0,02 persen ke level Rp13.698 per dolar AS. Adapun pada akhir perdagangan Rabu, tukar rupiah ditutup melemah hanya 1 poin ke level Rp13.695 per dolar AS.

Pasar kini tengah menantikan Rapat Dewan Gubernur (RDG) yang akan berakhir pada hari ini terkait keputusan suku bunga acuan BI 7 Day Reverse Repo Rate (BI 7-DRR).

Sebanyak 19 dari 31 ekonom yang disurvei Bloomberg memperkirakan Bank Indonesia (BI) akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 4,75 persen.

Kebijakan ini diyakini menjadi langkah untuk menjaga pertumbuhan ekonomi dari ancaman risiko global, termasuk perlambatan investasi dan wabah virus corona yang dapat menggerus devisa dari sektor perdagangan dan pariwisata Tanah Air.

“Bank sentral mengambil langkah pencegahan untuk menangkis kemungkinan perlambatan investasi,” kata Kepala Ekonom Bahana Sekuritas, Satria Sambijantoro, Selasa (18/2).

Di sisi lain, ekonom Bank Permata Josua Pardede memperkirakan BI kembali mempertahankan suku bunga acuannya di tengah tingkat inflasi terkendali dan nilai tukar rupiah cenderung menguat terbatas terhadap dolar AS sepanjang Februari.

Menurutnya, ekspektasi inflasi cenderung terkendali di target sasaran inflasi BI mempertimbangkan konsumsi yang masih terjaga.

"Kami melihat BI masih mengevaluasi dampak penurunan suku bunga acuannya pada tahun lalu karena penyesuaian suku bunga kredit perbankan pada tahun lalu belum optimal," ucap Josua ketika dihubungi, Rabu (19/2).

Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan dolar Amerika Serikat terhadap mata uang utama lainnya terpantau melemah 0,163 poin atau 0,16 persen ke level 99,542 pada pukul 08.10 WIb.

Indeks dolar AS sebelumnya dibuka melemah 0,160 poin atau 0,16 persen di posisi 99,542, setelah pada akhir perdagangan Rabu (19/2) ditutup menguat 0,265 poin atau 0,27 persen ke level 99,705.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper