Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tambah Toko Emas, Hartadinata Abadi (HRTA) Siapkan Capex Rp20 miliar

Ke depan, Hartadinata Abadi menargetkan toko emas ACC bertambah hingga mencapai total 100 toko pada 2020. Berapa anggaran yang disiapkan untuk ekspansi pada tahun ini?
Pengunjung mengamati koleksi perhiasan PT Hartadinata Abadi Tbk. di sela-sela konferensi pers di Jakarta, Selasa (17/4/2018)./JIBI-Dwi Prasetya
Pengunjung mengamati koleksi perhiasan PT Hartadinata Abadi Tbk. di sela-sela konferensi pers di Jakarta, Selasa (17/4/2018)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA - PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) mengalokasikan belanja modal senilai Rp15 miliar-Rp20 miliar pada tahun ini sejalan dengan rencana pembukaaan toko ritel baru.

Direktur Keuangan Hartadinata Abadi Deny Ong mengatakan, selain pembukaan toko baru, perseroan juga berencana melakukan peremajaan mesin dan menambah mesin baru untuk meningkatkan produksi.

"Pembukaan ritel baru ini menjadi strategi menjaga margin untuk meningkatkan penjualan secara ritel di samping lebih agresif dalam melakukan pengembangan produk maupun model perhiasan," jelasnya, Senin (20/1/2020).

Namun, emiten berkode saham HRTA itu tidak merencanakan penambahan rumah produksi pada tahun ini.

Untuk target top line, Deny mengatakan pada tahun diharapkan bisa mengalami kenaikan 15% -18%, sedangkan bottom line sekitar 14%-16%.

Denny pun memproyeksikan kontribusi penjualan terbesar tahun ini masih akan diperoleh dari pihak wholesaler sebesar 88%-90%.

"Untuk menghadapi volatilitas harga, kami akan tetap konsisten dalam menjaga peningkatan kuantitas atau volume persediaan bahan baku maupun persediaan barang jadi kami," imbuhnya.

Sebelumnya, produsen dan penyedia perhiasan emas tersebut tercatat telah merampungkan pembukaan sejumlah total 8 outlet gadai emas di Jawa Barat sepanjang 2019.

Selain itu, Hartadinata juga telah meningkatkan jumlah toko sendiri, yaitu ACC hingga saat ini secara nasional mencapai 50 unit.

"Ke depan toko emas ACC ditargetkan bertambah hingga mencapai total 100 toko pada 2020," jelasnya melalui keterangan resmi.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper