Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian BUMN sedang menggodok rencana untuk membentuk holding pariwisata.
Plt. Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Fuad Rizal mengatakan pihaknya bersama beberapa BUMN lain mengikuti rapat di Kementerian BUMN untuk membahas rencana tersebut pada Kamis (9/1/2020).
"Holding penerbangan diperluas menjadi holding pariwisata," ujarnya seusai mengikuti rapat.
Fuad menyatakan ada banyak pihak yang bakal terlibat dalam rencana pembentukan holding tersebut, salah satunya Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
Kendati demikian, dia menyatakan belum tahu pasti jumlah pihak yang akan ambil bagian dalam holding pariwisata nanti karena prosesnya baru dimulai. Begitu pula dengan peran Garuda Indonesia nantinya, Fuad juga mengaku belum mengetahui dengan pasti.
"Belum tahu, kan baru mau dibikin," ujarnya.
Baca Juga
Adapun, pada saat dipimpin oleh Rini Soemarno, Kementerian BUMN telah berencana untuk membentuk holding penerbangan. Holding ini pada awalnya akan terdiri atas Garuda Indonesia, PT Angkasa Pura I (Persero), dan PT Angkasa Pura II (Persero).