Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tensi Perang Dagang Turun, Pasar Valas Stabil

Kesepakatan yang diumumkan pada Jumat (13/12)--setelah lebih dari dua setengah tahun perundingan maju-mundur antara Washington dan Beijing--akan mengurangi beberapa tarif AS untuk barang-barang China dengan imbalan pembelian produk-produk pertanian, manufaktur dan energi AS.
Euro, dolarHong Kong, dolar AS, yen Jepang, Pound sterling, dan yuan China./Reuters-Jason Lee
Euro, dolarHong Kong, dolar AS, yen Jepang, Pound sterling, dan yuan China./Reuters-Jason Lee

Bisnis.com, NEW YORK – Pasar valuta asing relatif stabil pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), dengan dolar AS sedikit lebih rendah, mengantisipasi perincian lebih lanjut dari perjanjian perdagangan Amerika Serikat-China.

“Kesepakatan perdagangan fase satu antara Washington dan Beijing telah benar-benar selesai,” kata Direktur Dewan Ekonomi Nasional Larry Kudlow saat wawancara dengan Fox News Channel pada Senin (16/12/2019).

Menutunya ekspor AS ke China akan berlipat ganda berdasarkan perjanjian tersebut.

Kesepakatan yang diumumkan pada Jumat (13/12)--setelah lebih dari dua setengah tahun perundingan maju-mundur antara Washington dan Beijing--akan mengurangi beberapa tarif AS untuk barang-barang China dengan imbalan pembelian produk-produk pertanian, manufaktur dan energi AS sekitar US$200 miliar selama 2 tahun ke depan.

Namun, meskipun delegasi perdagangan China menyatakan optimisme tentang kesepakatan tersebut, beberapa pejabat pemerintah berhati-hati. Kesepakatan itu “adalah pencapaian bertahap, dan tidak berarti bahwa sengketa perdagangan diselesaikan sekali dan untuk semua,” kata sumber Reuters di Beijing dengan pengetahuan tentang situasi tersebut.

Perhatian atas masa depan pembicaraan perdagangan mendorong indeks dolar turun 0,15, terakhir di 97,030. Yuan China dan dolar Australia yang sensitif terhadap perdagangan, turun dari level tertinggi empat bulan pekan lalu.

Euro yang sebelumnya melonjak terhadap dolar ke level US$1,1199 dolar, akhirnya kembali surut ke level US$1,1146.

Sementara itu, mata uang yen Jepang, aset safe haven yang diuntungkan dari ketidakpastian pasar, mencapai level terendah dua minggu pada Jumat (13/12). Yen sedikit lebih kuat pada Senin (16/12), terakhir diperdagangkan pada level 109,57 yen per dolar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper