Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Garuda Indonesia (GIAA) Agendakan RUPSLB pada 22 Januari 2020

Saat ini, posisi direksi GIAA ditempati oleh kepengurusan sementara yang dipimpin oleh Fuad Rizal sebagai Plt Direktur Utama.
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) berbincang dengan Menteri BUMN Erick Thohir aat konferensi pers terkait penyelundupan motor Harlery Davidson dan sepeda Brompton menggunakan pesawat baru milik Garuda Indonesia di Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (5/12/2019)./ ANTARA -Hafidz Mubarak A.
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) berbincang dengan Menteri BUMN Erick Thohir aat konferensi pers terkait penyelundupan motor Harlery Davidson dan sepeda Brompton menggunakan pesawat baru milik Garuda Indonesia di Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (5/12/2019)./ ANTARA -Hafidz Mubarak A.

Bisnis.com, JAKARTA — PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. bakal menunjuk pengurus perseroan yang baru dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang digelar pada awal 2020.

Dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia pada Selasa (17/12/2019), emiten berkode saham GIAA tersebut mengumumkan rencana rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 22 Januari 2020 di Tangerang.

Rencana tersebut menyusul keputusan Menteri BUMN Erick Thohir yang mencopot lima direksi Garuda yakni Direktur Utama Ari Askhara, Direktur Teknik dan Layanan Iwan Joeniarto, Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha Mohammad Iqbal, dan Direktur Human Capital Heri Akhyar, dan Direktur Operasi Bambang Adisurya Angkasa.

Pencopotan itu terkait dengan skandal penyelundupan Harley dan Brompton dalam penerbangan seri flight GA 9721 tipe Airbus A330-900 Neo yang datang dari pabrik Airbus di Prancis pada 17 November 2019.

Hingga RUPLSB diadakan, posisi direksi GIAA ditempati oleh kepengurusan sementara yang dipimpin oleh Fuad Rizal sebagai Plt Direktur Utama.

Selain Fuad, kepengurusan sementara GIAA juga diisi oleh Pikri Ilham Kurniansyah sebagai Direktur Niaga, Tumpal Manumpak Hutapea sebagai Pejabat Direktur Operasi, Mukhtaris sebagai Direktur Teknik dan Layanan, Joseph Dajoe K. Tendean sebagai Pejabat Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha, dan Capt. Aryaperwira Adieksana sebagai Direktur Human Capital.

Plt Direktur Utama yang merangkap Direktur Keuangan Garuda Indonesia Fuad Rizal mengatakan jajaran pelaksana tugas maupun pelaksana direktur diberikan tugas oleh Menteri BUMN Erick Thohir untuk menjaga operasional perseroan hingga RUPSLB pada 22 Januari 2020.

Emiten dengan kode saham GIAA ini fokus dalam menyiapkan layanan penerbangan, baik untuk penumpang maupun pengiriman barang, dalam menyambut libur Natal dan Tahun Baru.

"Untuk kegiatan operasional, kami sudah melakukan koordinasi dengan Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, dan pihak terkait," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Ridwan
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper