Bisnis.com, JAKARTA – Koreksi indeks Bisnis-27 berlanjut pada akhir perdagangan hari kedua berturut-turut, Selasa (10/12/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan indeks Bisnis-27 ditutup terkoreksi 0,06 persen atau 0,33 poin di level 544,99 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Senin (9/12), indeks Bisnis-27 berakhir di level 545,32 dengan penurunan 0,32 poin.
Meski kembali terkoreksi, indeks Bisnis-27 mampu mengikis sebagian besar penurunannya setelah dibuka melemah 0,27 persen atau 1,46 poin di posisi 543,86 pada Selasa (10/12) pagi. Sepanjang perdagangan hari ini, indeks Bisnis-27 bergerak fluktuatif di level 543,61-546,26.
Sebanyak 11 saham menguat, 13 saham melemah, dan 3 saham stagnan dari 27 saham anggota indeks Bisnis-27 yang diperdagangkan pada akhir perdagangan hari ini.
Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. yang masing-masing turun 0,47 persen dan 0,74 persen menjadi penekan utama pelemahan indeks Bisnis-27.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mematahkan reli penguatannya dan mengakhiri pergerakan pada perdagangan hari ini di zona merah.
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG ditutup terkoreksi 0,17 persen atau 10,29 poin di level 6.183,5 dari level penutupan perdagangan sebelumnya.
Pada perdagangan Senin (9/12), IHSG masih mampu mengakhiri pergerakannya di level 6.193,79 dengan kenaikan 0,11 persen atau 6,92 poin, penguatan hari ketiga sejak perdagangan Kamis (5/12).
Pergerakan indeks mulai tergelincir ke zona merah pada Selasa (10/12) dengan dibuka turun 0,11 persen atau 7,04 poin di posisi 6.186,75. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.179,52 – 6.205,13.
Tujuh dari sembilan sektor berakhir terkoreksi, dipimpin pertanian (-0,87 persen) dan barang konsumen (-0,68 persen). Adapun sektor tambang dan finansial masing-masing mampu ditutup naik 0,99 persen dam 0,06 persen.
Dari 667 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 167 saham menguat, 226 saham melemah, dan 274 saham stagnan.
Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang masing-masing turun 0,47 persen dan 1,43 persen menjadi penekan utama pergerakan IHSG pada akhir perdagangan.
Berikut adalah harga saham Bisnis-27: | ||
---|---|---|
Kode | Nama Perusahaan | Harga (Rp) |
ACES | PT Ace Hardware Indonesia Tbk. | 1545 |
ADRO | PT Adaro Energy Tbk | 1485 |
ASII | PT Astra International Tbk | 6650 |
BBCA | PT Bank Central Asia Tbk | 31825 |
BBNI | PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk | 7600 |
BBRI | PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk | 4170 |
BMRI | PT Bank Mandiri (Persero) Tbk | 7375 |
CPIN | PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk | 7100 |
EXCL | PT XL Axiata Tbk. | 3300 |
GGRM | PT Gudang Garam Tbk | 53275 |
ICBP | PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk | 11375 |
INDF | PT Indofood Sukses Makmur Tbk | 7950 |
INKP | PT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk | 7750 |
INTP | PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk | 20100 |
JSMR | PT Jasa Marga (Persero) Tbk. | 5025 |
KLBF | PT Kalbe Farma Tbk | 1570 |
MIKA | PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. | 2670 |
MYOR | PT Mayora Indah Tbk | 2040 |
PGAS | PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. | 2100 |
PTBA | PT Bukit Asam (Persero) Tbk | 2550 |
PWON | PT Pakuwon Jati Tbk | 595 |
SMGR | PT Semen Indonesia (Persero) Tbk | 12325 |
TKIM | PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. | 11375 |
TLKM | PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk | 4040 |
TOWR | PT Sarana Menara Nusantara Tbk | 750 |
UNTR | PT United Tractors Tbk | 21300 |
UNVR | PT Unilever Indonesia Tbk | 42175 |
Sumber: Bloomberg