UNVR dan INTP Tekan JII Turun 0,12 Persen

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), berbalik ke zona merah pada perdagangan pagi ini, Senin (7/10/2019), setelah sempat memperpanjang penguatannya.

Berdasarkan data Bloomberg, JII turun 0,12 persen atau 0,79 poin ke level 675,86 pada pukul 09.27 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan 2,03 poin atau 0,30 persen di level 678,67.

Sepanjang perdagangan pagi ini, JII bergerak di level 675,67 – 679,05. Pada perdagangan Jumat (4/10), indeks syariah tersebut mampu menguat 0,72 persen atau 4,82 poin dan berakhir di level 676,64.

Sebanyak 18 saham menguat, 9 saham melemah, dan 3 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan.

Saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) yang masing-masing turun 0,66 persen dan 2,08 persen menjadi penekan utama atas perubahan negatif JII pagi ini.

Di sisi lain, saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) dan PT United Tractors Tbk. (UNTR) yang masing-masing naik 0,24 persen dan 1,24 persen menjadi pendorong utama JII sekaligus membatasi besar penurunannya.

Berbanding terbalik dengan JII, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau menguat 0,28 persen atau 16,74 poin ke level 6.077,99 pada pukul 09.28 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan 0,27 persen atau 16,49 poin di posisi 6.077,74.

Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di level 6.074,89 – 6.084,16. Adapun pada perdagangan Jumat (4/10), IHSG berakhir di level 6.061,25 dengan penguatan 0,38 persen atau 22,72 poin.

Sebanyak 187 saham bergerak menguat, 62 saham bergerak melemah, dan 406 saham stagnan dari 655 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang masing-masing naik 1,01 persen dan 1,17 persen menjadi pendorong utamanya.

Sumber: Bloomberg