10 Saham Turun Terdalam pada Perdagangan 3 Oktober, BAPI Paling Lesu

Bisnis.com, JAKARTA – Saham PT Bhakti Agung Propertindo Tbk. membukukan penurunan harga tertajam pada perdagangan hari ini, Kamis (3/10/2019).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham bersandi BAPI tersebut memimpin daftar saham terlemah (top losers) dengan ditutup anjlok 32,43 persen di level Rp50 per lembar saham.

Menempati posisi terlemah selanjutnya adalah saham PT Grand Kartech Tbk. (KRAH) yang berakhir anjlok 24,40 persen di level Rp945 per lembar.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan pelemahannya pada akhir perdagangan hari kelima berturut-turut, di tengah pelemahan pasar saham global.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup di level 6.038,53 dengan koreksi 0,28 persen atau 16,90 poin dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Rabu (2/10), IHSG berakhir di level 6.055,42 dengan pelemahan 1,35 persen atau 82,82 poin, koreksi hari keempat berturut-turut.

Indeks mulai melanjutkan pelemahannya ketika dibuka turun 0,37 persen atau 22,40 poin di level 6.033,03 pada Kamis pagi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 5.997,69 – 6.055,42.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.305,02 – 6.336,91.

Enam dari sembilan sektor berakhir di zona merah, dipimpin finansial (-0,95 persen) dan pertanian (-0,67 persen). Tiga sektor lainnya ditutup di zona hijau, dipimpin tambang yang naik 1,52 persen sekaligus membatasi besarnya penurunan IHSG.

Dari 655 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 155 saham menguat, 262 saham melemah, dan 238 saham stagnan.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang masing-masing turun 3,05 persen dan 1,92 persen menjadi penekan utama berlanjutnya pelemahan IHSG.

Sumber: Bursa Efek Indonesia