1. Menang Lelang, Bank Milik Hary Tanoe Kuasai Hotel dan Apartemen Malioboro City Regency
PT Bank MNC Internasional Tbk., bisnis perbankan milik pengusaha Hary Tanoesoedibjo menguasai hotel dan apartemen Malioboro City Regency di Yogyakarta.
Kepemilikan MNC Bank yang berkode saham BABP terhadap Malioboro City Regency diumumkan oleh SSB & R Law Firm, selaku kuasa hukum MNC Bank yang diumumkan melalui media massa pada Senin (16/9/2019). Baca selengkapnya di sini
2. Pabrik Minyak Aramco Diserang, Harga Minyak Naik Gila-gilaan
Harga minyak mentah naik gila-gilaan pada perdagangan pagi ini, Senin (16/9/2019), menyusul serangan terhadap pabrik minyak Arab Saudi pada akhir pekan kemarin yang memukul pasokan minyak global.
Berdasarkan data Bloomberg, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak Oktober 2019 melonjak 11,39 persen atau 6,25 poin ke US$61,10 per barel pukul 07.26 WIB. Baca selengkapnya di sini
3. Cukai Rokok Naik 23 Persen, Prospek Positif Bagi Produsen Tembakau Iris (ITIC)
PT Indonesian Tobacco Tbk. optimistis dapat menangkap peluang dari dampak kenaikan tarif cukai sekitar 23 persen dan harga jual eceran (HJE) dengan rata-rata sekitar 35% mulai 1 Januari 2020.
Direktur Utama Indonesian Tobacco Djonny Saksono mengatakan, ada prospek dan konsekuensi dari kenaikan tarif cukai dan harga jual di level rata-rata 10 persen-15 persen per tahun. Baca selengkapnya di sini
4. Garap Properti di Ciledug, Bhakti Agung Propertindo (BAPI) Kucurkan Rp800 Miliar
Emiten properti PT Bhakti Agung Propertindo Tbk. akan mengucurkan investasi Rp800 miliar untuk pengembangan kawasan mix used properti di Ciledug, Tangerang.
Direktur Utama Bhakti Agung Propertindo Agung Hadi Tjahjanto mengatakan sejauh ini perseroan hanya memiliki satu proyek kawasan mix-used di daerah Ciledug. Baca selengkapnya di sini
5. Cukai Tembakau Bakal Naik Hingga 23 Persen, Ini Respons Emiten Rokok
Emiten produsen rokok menanti detail peraturan mengenai penetapan kenaikan tarif cukai hingga 23% dan menaikkan harga jual eceran dengan rata-rata sekitar 35% mulai 1 Januari 2020.
Surjanto Yasaputera, Corporate Secretary PT Wismilak Inti Makmur Tbk., mengatakan, perseroan masih menunggu detail dari peraturan tentang rencana pemerintah menaikkan cukai rokok hingga 23% pada tahun depan. Baca selengkapnya di sini