Bisnis.com, JAKARTA — PT AKR Corporindo Tbk. akan melakukan pengembangan infrastruktur di kawasan industri yang dikelola oleh perseroan. Pengembangan tersebut mencakup pembangunan pembangkit listrik tenaga gas.
Direktur AKR Corporindo Suresh Vembu menjelaskan bahwa perseroan siap melanjutkan pembangunan pembangkit listrik tenaga gas tahap kedua pada tahun depan guna meningkatkan dayanya menjadi 300 mega watt (MW) untuk keperluan listrik di kawasan industri Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) Gresik, Jawa Timur.
“Investasi masih kami hitung, tapi kira-kira untuk 300 MW [nilainya] bisa sampai US$400 juta,” ujarnya di Jakarta, Selasa (27/8/2019).
Suresh menjelaskan bahwa hingga saat ini perseroan sedang melakukan penjajakan dengan mitra strategis untuk proyek pengembangan PLTG tersebut. Dia mengungkapkan bahwa terdapat beberapa mitra yang berminat untuk proyek tersebut.
Setelah difinalisasi, proyek tersebut nantinya memakan waktu pengerjaan selama 30 bulan hingga 36 bulan. PLTG tersebut direncanakan siap beroperasi pada 2022.
Untuk investasi tersebut, perseroan menggunakan beberapa sumber pendanaan di antaranya adalah perbankan, dana internal, dan investor.
Baca Juga
“Progres [pembangkit] listrik saat ini lahan sudah ada, costumer sudah ada, untuk izinnya sudah ada, kami tinggal mulai proyek saja,” ungkapnya.