Sektor Finansial Lesu, BBCA & BBRI Penekan Utama IHSG

Bisnis.com, JAKARTA – Pelemahan sektor finansial membebani pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pagi ini, Kamis (18/7/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG melemah 0,28 persen atau 18,03 poin ke level 6.376,58 pada pukul 09.06 WIB setelah dibuka turun 0,15 persen atau 9,55 poin di level 6.385,58.

Empat dari sembilan sektor saat itu bergerak negatif, dipimpin finansial (-0,74 persen) dan barang konsumsi (-0,18 persen). Lima sektor lainnya bergerak di zona hijau, dipimpin tambang yang menguat 0,44 persen.

Kemudian pada pukul 09.32 WIB, pergerakan IHSG turun tipis 0,07 persen atau 4,54 poin ke level 6.390,07 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Rabu (17/7), IHSG berakhir terkoreksi 0,11 persen atau 7,27 poin di level 6.394,61.

Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak fluktuatif di level 6.375,62 – 6.398,43.

Sektor finansial yang turun 0,58 persen memimpin pergerakan dua sektor lain di zona merah (lihat tabel).

Meski demikian, sektor barang konsumsi mampu beringsut ke zona hijau dan bergerak positif bersama lima sektor lainnya. Penguatan di antara enam sektor tersebut dipimpin oleh industri dasar yang naik 1,45 persen.

Sementara itu, sebanyak 141 saham menguat, 112 saham melemah, dan 399 saham stagnan dari 652 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang masing-masing turun 0,81 persen dan 0,88 persen menjadi penekan utama pergerakan IHSG pada pukul 09.32 WIB.

Pasar saat ini menantikan pengumuman keputusan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI), yang diperkirakan oleh konsensus akan melakukan pemangkasan.

Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI, yang akan menentukan suku bunga acuan BI 7DRR rate, diperkirakan akan memutuskan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 5,75 persen.

Sumber: Bloomberg