Bisnis.com, JAKARTA — Emiten kontraktor swasta, PT Total Bangun Persada Tbk., merevisi target kinerja keuangan 2019 sejalan sejalan belum dimulainya pekerjaan sejumlah proyek.
Sekretaris Perusahaan Total Bangun Persada Mahmilan Sugiyo Warsana mengatakan perseroan merevisi target pendapatan tahun ini menjadi Rp2,8 triliun. Sebelumnya, emiten berkode saham TOTL itu mengincar pendapatan Rp3,1 triliun pada 2019.
Sejalan dengan revisi target pendapatan 2019, Mahmilan mengungkapkan pihaknya juga menurunkan target laba bersih. Jumlah yang diincar diturunkan dari sebelumnya Rp245 miliar menjadi Rp210 miliar. “[Alasannya] beberapa proyek belum bisa dimulai pelaksanaan pekerjaannya,” ujarnya kepada Bisnis.com, Senin (24/6/2019).
Di sisi lain, dia menyebut perseroan masih mempertahankan target kontrak baru periode 2019. Pihaknya masih optimistis dapat mengantongi Rp4 triliun tahun ini.
Berdasarkan catatan Bisnis.com, TOTL mengantongi pendapatan Rp820,65 miliar pada kuartal I/2019. Pencapaian itu tumbuh 7,46% dari Rp763,67 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Kontraktor swasta itu tercatat tidak memiliki beban keuangan per kuartal I/2019. Posisi itu berbalik dari Rp491,04 juta pada per akhir Maret 2018.
Baca Juga
Dengan demikian, perseroan membukukan laba bersih Rp67,28 miliar pada kuartal I/2019. Realisasi tersebut turun 8,18% dari Rp73,28 miliar periode yang sama tahun lalu.