Bisnis.com, JAKARTA — Produsen cokelat, PT Wahana Interfood Nusantara Tbk. (COCO) telah mengantongi penjualan senilai Rp39 miliar hingga April 2019.
Sekretaris Perusahaan Wahana Interfood Nusantara Gendra Fachrurozi memproyeksikan, penjualan yang dikantongi pada kuartal II/2019 berpotensi mencapai Rp90 miliar. Dia mengatakan, pertumbuhan penjualan pada kuartal II/2019 berpotensi naik 200% dibandingkan dengan kuartal II/2018.
"Penjualan kuartal II/2019 bisa mencapai Rp90 miliar, lebih tinggi 200% dibandingkan dengan kuartal II/2018," ungkapnya kepada Bisnis.com, Rabu (8/5/2019).
Peningkatan penjualan pada kuartal II/2019, katanya, karena COCO telah menabung barang dari bulan-bulan sebelumnya.
Pada tahun ini, emiten bersandi saham COCO berencana membangun pabrik baru. Adapun kapasitas terpasang saat ini sekitar 6.000 ton per tahun dan bila pabrik baru rampung, kapasitas terpasang bakal menjadi 10.500 ton per tahun.
Adapu, pabrik akan dibangun di atas lahan seluas 6,2 ha, dengan luas bangunan 2,2 ha. Belanja modal pembangunan pabrik berasal dari dana hasil intial public offering (IPO) senilai Rp33,26 miliar.
Baca Juga
Sebagai informasi, pada kuartal I/2019, penjualan yang dikantongi perseroan senilai Rp19,93 miliar, naik 5,56% dari posisi Rp18,88 miliar pada kuartal I/2018. Sementara itu, laba tahun berjalan COCO hingga kuartal I/2019 senilai Rp1,12 miliar, naik 6,66% dari posisi Rp1,05 miliar pada kuartal I/2018