1. Sandiaga Uno Kembali Jual Sahamnya di Saratoga (SRTG)
Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno kembali melepas kepemilikan sahamnya di PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) sebanyak 19 juta saham dengan harga Rp3.775 per saham.
Berdasarkan surat Sandiaga kepada OJK yang dipublikasikan di laman resmi Bursa Efek Indonesia, Jumat (12/4/2019), Sandiaga menjual sahamnya sebanyak 4 kali pada 8-12 April 2019 dengan harga yang sama yakni Rp3.775 per saham.
Baca selengkapnya di sini.
2. Indah Prakasa Sentosa (INPS) Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris
PT Indah Prakasa Sentosa Tbk. melakukan perombakan pada jajaran pejabat komisaris dan direksi dalam rapat umum pemegang saham luar biasa yang digelar perseroan.
Adapun, para pemegang saham menyetujui keputusan perombakan pada jajaran komisaris dan direksi tersebut dalam rapat yang digelar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (12/4/2019).
Baca selengkapnya di sini.
3. Tahun Ini, Industri Tembaga Diperkirakan Mengalami Disrupsi
Industri tembaga global diproyeksikan diguncang oleh lebih banyak gangguan tahun ini dibandingkan dengan tahun lalu, sehingga berkontribusi terhadap defisit pasokan karena permintaan untuk logam terus tumbuh.
Chief Executive Officer Antofagasta, perusahaan pertambangan, Chile Ivan Arriagada mengatakan hal tersebut kepada Reuters, dikutip Jumat (12/4/2019).
Baca selengkapnya di sini.
4. Philip Asset Management Luncurkan Reksa Dana ETF Perdana
Philip Asset Management resmi meluncurkan produk reksa dana ETF pertamanya dengan kode XPMI.
Adapun, produk reksa dana ETF (exchange traded fund) tersebut berbasis saham-saham dalam indeks MSCI Indonesia dan bernama lengkap Reksa Dana Indeks ETF Phillip MSCI Indonesia Equity Index (XPMI).
Baca selengkapnya di sini.
5. Resmi Melantai di Bursa, Menteng Heritage (HRME) Siap Akuisisi Sejumlah Perusahaan
PT Menteng Heritage Realty Tbk. resmi mencatatkan diri di Bursa Efek Indonesia pada Jumat (12/4/2019) dengan melepas lebih dari satu miliar saham atau 20% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh.
Christofer Wibisono, Direktur Menteng Heritage (HRME) mengatakan bahwa harga saham yang ditawarkan sebesar Rp105 per lembar saham. Sesuai dengan rencana, dana yang diperoleh dari IPO ini mayoritas atau 51,69% akan digunakan untuk mengakuisisi PT Global Samudra Nusantara.
Baca selengkapnya di sini.