Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Asing Terus Borong Saham 14 Hari Beruntun

Aksi beli bersih saham (net buy) oleh investor asing tak kunjung terputuskan hingga perdagangan hari ke-14 berturut-turut, Kamis (17/1/2019).
Karyawan melintas di dekat monitor Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (16/10/2018)./Bisnis-Nurul Hidayat
Karyawan melintas di dekat monitor Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (16/10/2018)./Bisnis-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA – Aksi beli bersih saham (net buy) oleh investor asing tak kunjung terputuskan hingga perdagangan hari ke-14 berturut-turut, Kamis (17/1/2019).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi beli bersih atau net buy senilai sekitar Rp1,61 triliun pada perdagangan hari ini.

Investor asing membukukan aksi beli sekitar 1,08 miliar lembar saham senilai Rp3,79 triliun. Adapun aksi jual oleh investor asing tercatat 1,26 miliar lembar saham senilai sekitar Rp2,18 triliun.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa mencapai sekitar Rp9,29 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 12,48 miliar lembar saham.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sukses memperpanjang penguatannya pada perdagangan hari ketiga berturut-turut.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup menguat 0,16% atau 10,42 poin di level 6.423,78 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Rabu (16/1), IHSG berakhir naik tipis 0,07% atau 4,58 poin di posisi 6.413,36.

Padahal, pergerakan IHSG sempat berbalik ke zona merah setelah dibuka naik 0,13% atau 8,05 poin di level 6.421,41 pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di kisaran 6.410,95 – 6.457,73.

Penguatan yang dibukukan IHSG hari ini mengokohkan posisinya di level support 6.400 sekaligus menyentuh level penutupan tertinggi sejak Maret 2018.

Enam dari sembilan sektor dalam IHSG berakhir di teritori positif, dipimpin sektor industri dasar (+0,76%) dan finansial (+0,49%). Tiga sektor lainnya menetap di zona merah dipimpin sektor properti yang turun 1,53%.

Dari 625 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 182 saham menguat, 229 saham melemah, dan 214 saham stagnan.

Saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dan PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang masing-masing naik 1,98% dan 0,85% menjadi pendorong utama atas berlanjutnya penguatan IHSG hari ini.

Berikut ringkasan perdagangan saham oleh investor asing:

17 Januari

Rp1,61 triliun

Net buy

16 Januari

Rp1,45 triliun

Net buy

15 Januari

Rp1,9 triliun

Net buy

14 Januari

Rp496,52 miliar

Net buy

11 Januari

Rp812,91 miliar

Net buy

10 Januari

Rp772,01 miliar

Net buy

9 Januari

Rp836,82 miliar

Net buy

8 Januari

Rp429,99 miliar

Net buy

7 Januari

Rp398,64 miliar

Net buy

4 Januari

Rp393 miliar

Net buy

                                        

SumberBursa Efek Indonesia, 2019

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper