Bisnis.com, JAKARTA – Saham TLKM dan BBNI menjadi penopang utama terhadap penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (16/1/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 0,19% atau 12,11 poin ke level 6.420,89 pada akhir sesi I, setelah dibuka dengan penguatan 0,13% atau 8,35 poin di posisi 6.417,13.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG berfluktuasi pada kisaran level 6.394,83 – 6.425,94. Sebanyak 220 saham menguat, 159 saham melemah, dan 256 saham stagnan dari 625 saham yang diperdagangkan.
Saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) menjadi penopang utama terhadap IHSG di akhir sesi I dengan penguatan masing-masing 1,78% dan 1,67%.
Sebaliknya, saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNNVR) dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) yang masing-masing melemah 0,90% dan 2,03% menjadi penekan utama sekaligus membatasi besarnya penguatan IHSG.
Enam dari sembilan sektor menetap di zona hijau, dipimpin oleh sektor infrastruktur yang menguat 1,33%, disusul sektor tambang dengan penguatan 1,06%.
Saham TLKM (+1,78%), PGAS (+4,31%), JSMR (+1,84%), dan TRAM (+6,32%) menjadi penopang utama atas penguatan sektor infrastruktur siang ini.
Di sisi lain, sektor industri dasar melemah paling tajam sebesar 0,43%, di antara tiga sektor menahan penguatan IHSG lebih lanjut.
Berikut perincian saham pada IHSG di akhir sesi I:
Lima saham penopang utama berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
TKLM | +1,78% |
BBNI | +1,67% |
UNTR | +2,73% |
PGAS | +4,31% |
ASII | +0,61% |
Lima saham terkuat berdasarkan persentase:
Kode | Perubahan |
TIRA | +24,80% |
AGRS | +24,67% |
KICI | +18,46% |
INCF | +16,67% |
INPP | +15,38% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel