Bisnis.com, JAKARTA – Berita tentang target marketing sales PT Jababeka Tbk. serta penerbitan perpetual bond oleh PT PP Tbk menjadi sorotan media nasional hari ini, Kamis (17/5/2018).
Berikut rincian topik utama di sejumlah media nasional:
Maju Mundur Rencana IPO. Tren negatif yang menimpa pasar modal selama beberapa pekan terakhir turut memengaruhi keputusan calon emiten untuk melantai di Bursa Efek Indonesia. Tercatat, 14 emiten telah menggelar initial public offering (IPO) sepanjang tahun berjalan 2018. (Bisnis Indonesia)
KIJA Incar Rp2,25 Triliun. PT Jababeka Tbk. membidik nilai pemasaran atau marketing sales Rp2,25 triliun dari tiga lokasi bisnis land development dan properti pada 2018. (Bisnis Indonesia)
BUMN Agresif Rilis MTN. Penerbitan instrument surat utang jangka menengah atau medium term notes oleh perusahaan pelat merah diprediksi terus meningkat hingga akhir tahun sejalan dengan tren kenaikan suku bunga acuan dan kebutuhan dana yang tinggi. (Bisnis Indonesia)
Kinerja Emiten Alat Berat Terdongkrak. Sejumlah emiten alat berat optimistis penjualan pada tahun ini bakal terdongkrak seiring dengan aktivitas pertambangan yang bergairah dan akselerasi pembangunan infrastruktur nasional. (Bisnis Indonesia)
KIJA Ingin Kendal Seperti Singapura. PT Kawasan Industri Jababeka Tbk. menargetkan pendapatan real estat dan properti sebesar Rp2,25 triliun sepanjang tahun ini. Target tersebut dua kali lipat lebih ketimbang realisasi pendapatan real estat tahun lalu. Jababeka akan mengembangkan kawasan industri Kendal dan pembangunannya mengacu kota Singapura.(Kontan)
PP Pelopori Penerbitan Perpetual Bond. PT PP Tbk. (PTPP) merilis surat berharga (SB) perpetual (perpetual bond) sebesar Rp150 miliar. Dengan demikian, PP tercatat sebagai emiten di Bursa Efek Indonesia yang pertama kali menerbitkan perpetual bond. (Investor Daily)