Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Tengah Terdepresiasi 4 Poin, Mata Uang Asia Tertekan

Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Jumat (6/4/2018) di level Rp13.771 per dolar AS, terdepresiasi 4 poin atau 0,02% dari posisi Rp13.767 per dolar AS pada Kamis (5/4/2018).
Petugas mengangkut tumpukan uang kertas pada bagian pelayanan perkasan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jawa Timur, di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (7/6)./Antara-Moch Asim
Petugas mengangkut tumpukan uang kertas pada bagian pelayanan perkasan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jawa Timur, di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (7/6)./Antara-Moch Asim

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Jumat (6/4/2018) di level Rp13.771 per dolar AS, terdepresiasi 4 poin atau 0,02% dari posisi Rp13.767 per dolar AS pada Kamis (5/4/2018).

Kurs jual ditetapkan Rp13.840 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp13.702 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp138.

Di pasar spot, nilai tukar rupiah terpantau melemah 12 poin atau 0,09% ke Rp13.779 per dolar AS pada pukul 11.17 WIB.

Pagi tadi pergerakan rupiah dibuka melemah 13 poin atau 0,09% di Rp13.780 per dolar AS, setelah berakhir terdepresiasi tipis 1 poin atau 0,01% di posisi 13.767.

Mayoritas mata uang lainnya di Asia siang ini terpantau melemah terhadap dolar AS, dipimpin won Korea Selatan dengan 0,62%, diikuti dolar Taiwan sebesar 0,24%, dan renminbi China yang terdepresiasi 0,21%.

Di sisi lain, peso Filipina terpantau menguat tipis 0,04% pada pukul 11.46 WIB.

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang utama dunia naik tipis 0,02% atau 0,020 poin ke level 90,480 pada pukul 11.36 WIB.

Sebelumnya indeks dolar dibuka melemah 0,092 poin atau 0,10% di level 90,368, setelah pada perdagangan Kamis (5/4) berakhir menguat 0,35% atau 0,318 poin di posisi 90,460.

Dolar AS bergerak fluktuatif sepanjang pagi ini menyusul rencana terbaru Presiden Donald Trump untuk mengenakan tarif tambahan senilai US$100 miliar terhadap China.

Pergolakan retorika perdagangan antara Amerika Serikat dan China dalam beberapa waktu terakhir telah memicu kekhawatiran tentang dampaknya terhadap perdagangan global dan pertumbuhan ekonomi.

Sementara itu, pasar finansial sensitif terhadap setiap perkembangan baru sehubungan dengan hal ini.

Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)

6 April

13.771

5 April

13.767

4 April

13.760

3 April

13.765

2 April

13.750

 

 

 

 

Sumber: Bank Indonesia

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro