Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jakarta Islamic Index Melemah Lebih dari 1%

JII ditutup melemah 1,11% atau 8,78 poin ke level 782,46, setelah dibuka dengan penguatan tipis 0,04% atau 0,33 poin ke level 791,56.
Jakarta Islamic Index. /Bisnis.com
Jakarta Islamic Index. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), ditutup melemah lebih dari 1% pada akhir perdagangan hari ini, Selasa (20/2/2018).

JII ditutup melemah 1,11% atau 8,78 poin ke level 782,46, setelah dibuka dengan penguatan tipis 0,04% atau 0,33 poin ke level 791,56.

Adapun pada perdagangan Senin (19/2), JII berakhir dengan kenaikan 1,49% atau 11,60 poin di level 779,63. Sepanjang perdagangan hari ini, indeks syariah bergerak di kisaran 779,28-791,61.

Dari 30 saham yang diperdagangkan, sebanyak 6 saham menguat, 22 saham melemah, dan 2 saham stagnan.

Penguatan saham PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. (TPIA) masing-masing sebesar 1,48% dan 3,13% menekan pergerakan JII hari ini.

Sejalan dengan JII, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,39% atau 26,41 poin ke level 6.662,88, setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,03% atau 2,06 poin di level 6.687,23.

Dari 572 saham yang diperdagangkan hari ini, sebanyak 160 saham menguat, 227 saham melemah, dan 185 saham stagnan. Adapun sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.625,74 – 6.693,47.

Berdasarkan data Bloomberg, tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG berakhir di zona merah, didorong sektor industri dasar dengan pelemahan 1,38%, disusul sektor konsumer yang turun 1,19%.

Adapun sektor pertanian dan finansial menahan laju pelemahan IHSG lebih lanjut setelah ditutup menguat masing-masing 0,92% dan 0,75%.

 Saham-saham indeks syariah yang melemah siang ini:

ASII

-1,48%

TPIA

-3,13%

UNTR

-2,23%

UNVR

-0,64%

Saham-saham indeks syariah yang menguat siang ini:

TLKM

+0,49%

PGAS

+0,77%

PWON

+0,74%

PTBA

+0,30%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper