Bisnis.com, JAKARTA— PT Federal International Finance siap menerbitkan obligasi dengan nilai emisi sebanyak-banyaknya Rp3,5 triliun.
Berdasarkan prospektus ringkas yang dipublikasikan Kamis (23/3/2017) dikemukakan bahwa dalam perseroan akan menerbitkan dan menawarkan obligasi berkelanjutan III Federal International Finance Tahap I Tahun 2017 dengan jumlah pokok obligasi sebanyak-banyaknya Rp3,5 triliun.
Penawaran tersebut dalam rangka penawaran umum berkkelanjutan III FIF dengan tingkat bunga tetap dengan target dana yang dihimpun hingga Rp15 triliun.
Obligasi ini diterbitkan tanpa warkat berjangka waktu 370 hari kalender sampai dengan 36 bulan sejak tanggal emisi. Obligasi ini memberikan pilihan bagi masyarakat untuk memilih seri yang dikehendaki, yaitu dengan adanya 2 seri obligasi yang ditawarkan.
Untuk Seri A, jangka waktu obligasi adalah 370 hari kalender. Sedangkan untuk Seri B jangka waktunya adalah 36 bulan.
Bunga obligasi dibayarkan setiap 3 bulan sesuai dengan tanggal pembayaran masing-masing bunga obligasi. Pembayaran bunga obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 26 Juli 2017, sedangkan pembayaran bunga obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo obligasi masing-masing seri obligasi adalah pada tanggal 6 Mei 2018 untuk obligasi seri A, tanggal 26 April 2020 untuk Obligasi seri B.
Adapun, perseroan belum menetapkan masing-masing nilai emisi tiap seri beserta besaran kuponnya. Pencatatan atas obligasi akan dilakukan oleh BEI. Kemudian, penawaran obligasi ini dijamin dengan ksesanggupan penuh (full commitment).
Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi adalah BCA Sekuritas, CIMB Securities Indonesia, DBS, Indo Premier, Mandiri Sekuritas, MNC Securities, dan Trimegah Sekuritas.
Obligasi ini juga telah diperingkat oleh Pefindo dengan peringkat idAAA dan oleh Fitch Ratings dengfan peringkat AAAidn.
Rencananya, dana hasil obligasi ini akan digunakan seluruhnya oleh perseroan untuk modal kerja dan khususnya untuk pembiayaan konsumen kendaraan bermotor sebagaimana ditentukan oleh izin yang dimiliki perseroan berdasarkan perundangan yang berlaku.
Perkiraan Jadwal
Masa Penawaran Awal | 23 Maret-3 April 2017 |
Tanggal Efektif | 13 April 2017 |
Masa Penawaran | 18 April-20 April 2017 |
Tanggal Penjatahan | 21 April 2017 |
Tanggal Distribusi Obligasi Secara Elektronik | 26 April 2017 |
Tanggal Pencatatan di BEI | 27 April 2017 |