Bisnis.com, JAKARTA— PT Delta Dunia Makmur Tbk. (DOID) berhasil mencatatkan laba bersih senilai US$37,09 juta pada 2016 setelah pada periode sebelumnya mencatatkan rugi bersih senilai US$8,31 juta.
Berdasarkan laporan keuangan per 31 Desember 2016 yang dipublikasikan Senin (20/3/2017) tercatat pendapatan bersih perseroan sebesar US$611,23 juta atau naik 8,06% dibandingkan dengan pendapatan 2015 yang senilai US$565,61 juta.
Adapun, beban pokok pendapatan naik tipis menjadi US$447,35 juta dari sebelumnya US$439,78 juta. Dengan demikian, laba kotor perseroan menjadi US$163,87 juta atau naik 30,23% dari US$125,83 juta.
Kemudian, beban usaha naik menjadi US$41,65 juta dari US$38,27 juta. Begitu juga dengan beban keuangan yang naik menjadi US$53,49 juta dari sebelumnya yang US$46,05 juta. Namun, beban lain-lain dapat ditekan menjadi hanya US$12,76 juta dari US$50,51 juta di 2015.
Penekanan beban lain-lain tersbeut bisa membuat perseroan mencatatkan laba sebelum pajak penghasilan senilai US$60,71 juta dari sebelumnya rugi US$5,79 juta. Beban pajak penghasilan melonjak menjadi US$23,62 juta dari sebelumnya US$2,52 juta sehingga laba tahun berjalan perseroan sebesar US$37,09 juta.
Adapun, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai US$37,09 juta dari sebelumnya rugi US$8,31 juta.
Per 31 Desember 2016, jumlah aset perseroan mencapai US$882,27 juta dengan total liabilitas US$755,81 juta dan total ekuitas US$126,47 juta.