VIEW MARKET
Faktor dari luar negeri: Dari Cina terkait dengan revisi pertumbuhan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah Cina sebesar 6,5 persen pada 2017 dinilai memberi dampak pada kinerja ekspor Indonesia ke negera tersebut. Pemerintah Cina merevisi target pertumbuhan ekonomi menjadi sekitar 6,5 persen untuk tahun 2017. Hal tersebut diumumkan oleh Perdana Menteri Li Keqiang. Pada 2016, pemerintah Cina mematok target pertumbuhan ekonomi tahun 2017 pada kisaran 6,7 hingga 7 persen
Faktor dalam negeri : pertumbuhan ekonomi nasional tahun ini masih menjadi tantangan berat untuk dapat tumbuh signifikan. Meski sejumlah lembaga keuangan Internasional optimistis terhadap pertumuhan ekonomi Indonesia yang diperkirakan akan lebih baik dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi tahun 2016. Perkiraan pertumbuhan ekonomi oleh lembaga keuangan berada dikisaran 5,1%-5,4%. Tantangan berat bagi perekonomian nasional muncul dari global yang masih penuh dengan ketidakpastian, termasuk kebijakan dari otoritas moneter Amerika Serikat (AS) atas rencana kenaikan suku bunga. Namun, berkenaan dengan suku bunga the Fed ini, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution tidak khawatir apabila suku bunga The Fed diputuskan naik pada Maret dan berdampak ke negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Mengingat fundamental ekonomi Indonesia saat ini relatif baik dan neraca pembayarannya positif. Hal tersebut dinilai membantu mengatasi tekanan terhadap rupiah dari faktor eksternal. Pada 14-15 Maret 2017, akan digelar rapat Federal Open Market Committee (FOMC). Apabila data ekonomi AS membaik, sejumlah pihak menilai suku bunga The Fed akan naik.
Prediksi IHSG : Perkiraan untuk IHSG pada perdagangan hari ini, selain dari faktor diatas juga akan dipengaruh dari penutupan indeks bursa AS yang ditutup terkoreksi pada hari Senin serta potensi pelemahan atas indeks bursa regional Asia hari ini. IHSG diperkiran rawan terkoreksi
Perspektif tenikal
Support Level : 5394/5379/5371
Resistance Level : 5417/5425/5440
Major Trend : Up
Minor Trend : Up
Pattern : Down
TRADING IDEAS :
Rekomendasi ini hanya berlaku hari ini dan berdasarkan perspektif teknikal.
Perspektif tenikal :
TLKM: Trading Buy
• Close 3920, TP 3970
• Boleh buy di level 3900-3920
• Resistance di 3970 & support di 3870
• Waspadai jika tembus di 3870
• Batasi resiko di 3850
ADHI: Trading Buy
• Close 2380, TP 2440
• Boleh buy di level 2260-2380
• Resistance di 2440 & support di 2260
• Waspadai jika tembus di 2260
• Batasi resiko di 2080
UNTR : Trading Buy
• Close 26200, TP 26575
• Boleh buy di level 25475-26200
• Resistance di 26575 & support di 25475
• Waspadai jika tembus di 25475
• Batasi resiko di 24375
AKRA: Trading Buy
• Close 6325, TP 6575
• Boleh buy di level 6225-6325
• Resistance di 6575 & support di 6225
• Waspadai jika tembus di 6225
• Batasi resiko di 6150
ASII: Trading Buy
• Close 8550, TP 8750
• Boleh buy di level 8450-8550
• Resistance di 8750 & support di 8450
• Waspadai jika tembus di 8450
• Batasi resiko di 8350
UNVR: Trading Buy
• Close 42375, TP 42950
• Boleh buy di level 42100-42375
• Resistance di 42950 & support di 42100
• Waspadai jika tembus di 42100
• Batasi resiko di 42000
Ket. TP : Target Price
WATCHING ON SCREEN;
AALI, SMGR, INTP, PTPP, BBRI, PGAS
