Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indkes Syariah JII Turun 0,08%, Saham Kebun dan Tambang Terperosok di Sesi I

Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII) ditutup melemah 0,58 poin atau -0,08% ke level 695,99 pada perdagangan akhir sesi I Rabu (22/2/2017).
Papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) terlihat dari kaca mata karyawan saat di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Selasa (18/8). / Bisnis Abdullah Azzam
Papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) terlihat dari kaca mata karyawan saat di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Selasa (18/8). / Bisnis Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII) ditutup melemah 0,58  poin atau -0,08% ke level 695,99 pada perdagangan akhir sesi I Rabu (22/2/2017).

Indeks syariah berada di zona merah setelah dibuka menguat 1,47 poin atau 0,21% di level 698,04 pagi tadi.

Sepanjang hari ini, indeks bergerak pada kisaran 694,66 sampai 699,25. Pelemahan indeks syariah sejalan dengan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang ditutup melemah 6,50 poin atau -0,12% di level 5.334,49.

Dari 30 saham syariah yang diperdagangkan, sebanyak 12 saham menguat, 15 saham melemah, dan 3 saham stagnan.

 

Saham-saham yang melemah siang ini:

SSMS

-3,07%

LSIP

-2,59%

INCO

-2,55%

ADRO

-2,33%

 

Saham-saham yang menguat siang ini:

PWON

+2,63%

AKRA

+244%

LPPF

+1,04%

KLBF

+1,03%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Riendy Astria

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper