Bisnis.com, JAKARTA — Saham perbankan mengangkat indeks saham di Eropa ke level tertinggi sepekan, terpicu oleh kabar pelonggaran aturan perbankan di Amerika Serikat.
Indeks Stoxx 600 menguat 0,59% pada penutupan perdagangan Jumat (3/2/2016) waktu setempat ke posisi paling tinggi minggu ini yaitu pada level 364,07.
Sinyal positif dari data perekonomian Eropa menopang penguatan saham hampir di semua sektor.
Pelaku pasar, antara lain, merespons positif indikasi perkembangan ekonomi sektor manufaktur Benua Biru. IHS Markit melaporkan indeks manufaktur Eropa di level 54,4 pada Januari, posisi paling tingig sejak 2011.
Sentimen di Eropa juga terpengaruh oleh laporan data penyerapan tenaga kerja di Amerika Serikat. Ekonomi AS pada Januari menyerap 227.000 pekerja baru, lebih banyak dari tambahan 180.000 tenaga kerja yang diprediksi Bloomberg.
Namun, pendorong utama pergerakan saham di Eropa adalah kabar relaksasi aturan perbankan oleh Presiden AS Donald Trump.
Trump menandatangani peraturan pemerintah (executive order) yang bertujuan merelaksasi ketentuan dalam undang-undang Dodd-Frank, regulasi yang disusun sebagai kerangka pengamanan sistem finansial di AS pasca-krisis 2008.
Saham Deutsche Bank naik 3,02%, diikuti oleh Royal Bank of Scotland yang naik 2,7%, dan BNP Paribas asal Prancis yang menguat 1,46%.
Di sisi lain, saham-sahan perusahaan tambang berakhir di zona merah. Indeks sumber daya dasar di Stoxx 600 jatuh 2,7% tertekan oleh data negatif soal ekonomi China, negara pengguna sumber daya mineral paling besar di dunia.
