Bisnis.com, JAKARTA — Mandiri Sekuritas merekomendasikan mengambil untung lewat penjualan saham beberapa emiten pertambangan pada perdagangan pekan depan.
Analis Teknikal Mandiri Sekuritas, Hadiyansah, menyarankan investor minggu depan mempertimbangkan swing trade pada saham PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID), PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM), PT Bukit Asam (Persero) Tbk, dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG).
Investor disarankan melakukan aksi beli atas BNGA, EXCL, dan DOID. Di sisi lain, saham tiga emiten pertambangan berikutnya direkomendasikan dilepas.
Hadiyansyah merekomendasikan jual ANTM dengan target di level 740 dan posisi stop loss di level 860. Posisi support dan resisten ANTM ada di level 700 dan 850.
PTBA diperkirakan bergerak di antara level 10.000 dan 12.000. Target harga PTBA adalah 10.000 dengan posisi stop loss 12.000.
Adapun batas support ITMG ada di 12.000 dengan batas resisten di 16.000. Rekomendasi target harga ITMG adalah 13.000 dengan stop loss 16.000.
Hadiyansyah juga merekomendasikan PT Mayora Indah Tbk (MYOR) untuk perdagangan harian (day trade). MYOR diproyeksikan bergerakn antara level 1.750—2.000. Investor disarankan membeli MYOR dengan target harga di level 1.950 dan posisi stop loss di 1.800.
Saham-saham yang direkomendasikan beli untuk jangka panjang antara lain adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dengan target harga 12.700, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) dengan target harga 2.000.
Saham small cap yang bisa jadi pilihan investor untuk posisi long adalah PT Eagle HIgh Plantation Tbk (BWPT). Target harga BWPT ada di level 420 dengan level stop loss di 280.
