Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KGI SEKURITAS: Tren Jangka Pendek IHSG Mulai Pulih

PT. KGI Sekuritas Indonesia memperkirakan indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini, Rabu (23/11/2016) bergerak di kisaran support 5.120-5.040-4.975, dan resisten 5.270-5.370-5.410-5.525-5.620
Mengamati pergerakan harga saham./.
Mengamati pergerakan harga saham./.

Bisnis.com, JAKARTA- PT. KGI Sekuritas Indonesia memperkirakan indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini, Rabu (23/11/2016) bergerak di kisaran support 5.120-5.040-4.975, dan resisten 5.270-5.370-5.410-5.525-5.620.

“Tren IHSG akhirnya pulih,” kata Periset Senior KGI Sekuritas Indonesia Yuganur Wijanarko dalam risetnya.

Dikemukakan gagalnya aksi jual kaum beruang yang tidak tahan dengan volatilitas regional untuk menurunkan IHSG dibawah support 5.120, merupakan tanda tren jangka pendek IHSG sudah mulai pulih.

“Dari downtrend ke sideways, dengan potensi menjadi short term uptrend baru,” kata Yuganur.

Dia merekomendasikan untuk akumulasi secara lebih intensif di saham big cap index driver dan lapis dua untuk kontinuasi kenaikan berikutnya.

KGI Sekuritas merekomendasikan saham:

  • Bank BRI (BBRI) (Trading target: Rp.12.100)

Secara teknikal pattern perbaikan short dan medium term trend di emiten big cap perbankan ini membuatnya menarik untuk di akumulasi melihat kinerja expektasi earnings kedepan di 2016-2017 dengan skenario kenaikan berikutnya menuju resistance psikologis di Rp.12.100

Entry (1) Rp.11.450, Entry (2) Rp.10.950, Cut loss point: Rp.10.750

  • Aneka Tambang (ANTM) (Trading target Rp.940-960)

Harga komoditas yang mulai bottoming di low 10 tahun terakhir dan valuasi sektor yang cukup murah setelah tertekan sekian lama membuat emiten tambang ini menarik untuk di akumulasi jangka medium term, rekomen akumulasi untuk potensi kenaikan berikutnya ke Rp.940-960

Entry (1) Rp.895, Entry (2) Rp.875, Cut loss point: Rp.845

  • Astra International (ASII) (Trading target Rp.8.050-8.250)

Secara teknikal perbaikan short dan medium term emiten big cap conglomerate auto ini dapat digunakan sebagai akumulasi untuk kontinuasi kenaikan short dan medium term berikutnya ke Rp.8.050-8.250.

Entry (1) Rp.7.750, Entry (2) Rp.7.675, Cut loss point: Rp.7.500

  • Bumi Serpong Damai (BSDE) (BUY) (Trading Target Rp.1.910-2.100)

Pattern perbaikan momentum dalam short dan medium term emitten properti ini dapat digunakan sebagai trading opportunity mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya ke resistance psikologis Rp.1.910-2.100.

Entry (1) Rp.1.805, Entry (2) Rp.1.790, cut loss point: Rp.1.765

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper