Bisnis.com, JAKARTA – Sektor tambang menjadi pendorong utama terhadap penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada awal perdagangan hari ini, Selasa (22/11/2016).
IHSG hari ini dibuka turun 0,15% atau 7,66 poin di level 5.140,66 dan berbalik naik 0,13% atau 6,81 poin ke level 5.155,12 pada pukul 09.05 WIB.
Pergerakannya kemudian menguat 0,16% atau 8,04 poin ke level 5.156,36 pada pukul 09.19 WIB.
Sebanyak 109 saham bergerak menguat, 63 saham bergerak melemah, dan 366 saham stagnan dari 538 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pagi ini.
Enam dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak positif dengan support utama dari sektor tambang yang melesat 2,07% dan sektor pertanian yang naik 0,52%.
Adapun, tiga sektor lainnya bergerak negatif dipimpin oleh sektor aneka industri yang melemah 0,72%.
Penguatan sektor tambang pada perdagangan pagi ini ditopang oleh rebound batu bara. Harga batu bara menghentikan reli pelemahan dan ditutup rebound pada perdagangan kemarin.
Harga batu bara untuk kontrak Januari 2017, kontrak teraktif di bursa Rotterdam, berakhir menguat 2,99% atau 1,90 poin ke US$65,50/metrik ton.
Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.20 WIB
Sektor | Perubahan |
Tambang | +2,07% |
Pertanian | +0,52% |
Infrastruktur | +0,29% |
Perdagangan | +0,26% |
Properti | +0,14% |
Finansial | +0,01% |
Aneka industri | -0,72% |
Industri dasar | -0,12% |
Konsumer | -0,10% |
sumber: Bloomberg