Bisnis.com, JAKARTA--PT Tiga Pilar Sejahtera Tbk. telah merealisasikan belanja modal senilai Rp200 miliar dari total belanja modal yang direncanakan senilai Rp600 miliar.
Direktur Keuangan Tiga Pilar Sejahtera Sjambiri Lioe mengungkapkan pihaknya ada mengubah alokasi penggunaan belanja modal. Dia mengungkapkan Tiga Pilar Sejahtera berencana untuk memundurkan jadwal pembangunan pabrik makanan.
"Realisasi sudah Rp200 miliar. Pembangunan pabrik diundur dan direncakana tahun depan saja," ungkapnya di Jakarta, Senin (1/8/2016).
Emiten berkode saham AISA ini, pada awal tahun merancang belanja modal untuk makanan dan beras masing-masing senilai Rp300 miliar. Dia mengatakan belanja modal untuk makanan pada tahun ini dikurangi, karena pihaknya berencana fokus pada promosi, membangun brand dan memperbaiki kemasan.
Pada Juli 2016, Tiga Pilar Sejahtera telah meresmikan lima unit pabrik Bihunku. Pabrik tersebut didesain untuk memfasilitasi produksi 5 line mesin Bihunku, dimana pada 2016 direncanakan akan terpasang dua line Bihunku. Namun, sampai saat ini, masih terpasang satu line mesin Bihunku.