Bisnis.com, JAKARTA - Laba bersih emiten pondasi, PT Indonesia Pondasi Raya Tbk., melorot 32% menjadi Rp82,09 miliar pada semester I/2016 dibandingkan dengan Rp122,33 miliar pada periode yang sama 2015.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis oleh perusahaan pada Jumat (29/7), pendapatan perusahaan menurun 29,8% menjadi Rp518,33 miliar pada semester I/2016 dibandingkan dengan Rp738,13 miliar pada periode yang sama 2015.
Di sisi lain, beban pokok penjualan perusahaan juga menurun menjadi Rp376,91 miliar pada semester I/2016 dibandingkan dengan Rp572,57 miliar pada periode yang sama 2015.
Berdasarkan catatan Bisnis, emiten berkode saham IDPR menargetkan dapat mengumpulkan pendapatan usaha sebesar Rp1,5 triliun pada 2016 atau meningkat 30% dibandingkan dengan Rp1,15 triliun pada 2015.
Dari pendapatan tersebut, manajemen pernah memperkirakan perusahaan dapat mengantongi laba bersih hingga Rp275 miliar-Rp300 miliar pada 2016 atau meningkat dibandingkan dengan Rp228 miliar pada 2015.
Indopora merupakan salah satu emiten baru di Bursa Efek Indonesia di mana perseroan mencatatkan sahamnya pada Desember 2015.