Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak melemah pada akhir sesi I perdagangan siang ini, Kamis (26/5/2016).
Di akhir sesi I, IHSG bergerak turun sebesar 0,17% atau 8,32 poin ke 4.764,65, dengan pergerakan di kisaran 4.761,46-4.782,89, setelah dibuka dengan kenaikan sebesar 0,10% atau 4,59 poin ke level 4.777,57.
Sebanyak 152 saham menguat, 112 saham melemah, dan 264 saham stagnan dari 528 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Lima dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak di zona merah dengan tekanan utama dari sektor konsumer yang melemah 0,80% dan sektor aneka industri yang turun 0,39%.
Adapun empat sektor lainnya bergerak menguat dengan support utama dari sektor pertanian yang naik 1,39% dan sektor tambang dengan 0,78%.
Dalam risetnya, PT Investa Saran Mandiri memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) menilai koreksi IHSG berpeluang terjadi setelah menguat tajam 1,32% pada perdagangan kemarin.
IHSG berhasil menguat 62 poin kemarin membentuk candle dengan body naik dan tanpa shadow indikasi kekuatan naik.
"Oleh sebab itu, IHSG berpeluang konsolidasi terkoreksi," paparnya dalam riset.
Sementara itu, pergerakan rupiah masih terpantau menguat sebesar 0,26% atau 36 poin ke Rp13.601 per dolar AS pada pukul 12.02 WIB.