Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Jepang ditutup menguat menyusul melemahnya yen, sehingga meningkatkan prospek laba eksportir.
Indeks Topix menguat 2,2% ke level 1.334,90 pada penutupan perdagangan, tertinggi sejak 19 April. Sementara itu, indeks Nikkei 225 Stock Average ditutup menguat 2,2% ke level 16.565,19.
Yen melemah 0,4% ke 108,72 yen per dolar setelah sebelumnya melemah 1,1% pada Senin karena spekulasi bahwa Federal Reserve masih akan menaikkan suku bunga acuan tahun ini.
General manager Chiba-Gin Asset Management Co, Yoshihiro Okumura mengatakan melemahnya yen menjadi dorongan untuk pasar saham.
"Kami melihat beberapa pergerakan ke asset berisiko secara keseluruhan," katanya seperti yang dikutip dari Bloomberg, Selasa (10/5/2016).
Toyota Motor Corp menjadi pendorong terbesar pada indeks Topix dengan menguat sebesar 2,2%. Sektor keuangan, asuransi dan produsen kaca memimpin kenaikan di antara 33 sektor industri pada indeks Topix.
Sebanyak 212 perusahaan di Topix merilis laporan keuangan hari ini. perusahaan perdagangan Mitsui & Co melemah 1,9% setelah membukukan kerugian bersih sebesar 83,4 miliar yen pada kuartal I.
Sementara itu, emiten manufaktur IHI Corp. merosot 3,3% setelah memprediksikan laba di bawah estimasi analis.