Bisnis.com, JAKARTA— PT Merck Sharp Dohme Pharma Tbk. (SCPI) berharap Bursa Efek Indonesia membuka sementara suspensi perdagangan saham guna melakukan crossing atas saham hasil penawaran.
Sekretaris Perusahaan SCPI Ridarrahim Nirwandar mengatakan saat ini perseroan dalam upaya melanjutkan rencana pengubahan status menjadi perusahaan tertutup.
Seperti diketahui, Merck Sharp & Dohme Corp telah melakukan penawaran dari 18 Januari 2016 sampai dengan 29 Februari 2016 atas saham yang dimiliki oleh pemegang saham publik perseroan yang belum berpartisipasi dalam masa penawaran tender saham perseroan.
Namun, mengingat saat ini perdagangan saham perseroan sedang dalam status dihentikan perdaganganya, perseroan berharap BEI dapat membuka sementara suspensi perdagangan tersebut agar crossing saham hasil penawaran bisa dilakukan.
Adapun, crossing saham hasil penawaran sebanyak 10.900 lembar saham. “Perseroan berharap suspensi dibuka sementara. Selanjutnya perseroan berharap agar suspensi perdagangan bisa dilanjutkan lagi setelah crossing tersebut dilaksanakan pada hari yang sama, mengingat saat ini proses go private SCPI masih berjalan,” katanya dalam keterbukaan informasi BEI, Senin (2/5/2016).
Perseroan berencana melakukan crossing saham pada Rabu (11/5/2016) sekitar pukul 15.45. Crossing saham akan dilakukan oleh PT Bahana Securities.